Kejadian pembakaran bayi tersebut terungkap ketika tetangga curiga rumah pelaku yang terus tertutup sejak empat hari sebelumnya.
Baca Juga: Terungkap! Pelaku Pembunuhan Sopir Taksi Online Karena Motif Ekonomi
"Kejadian pembakarannya Senin kemarin. Warga curiga, pintu rumah yang bersangkutan tertutup dan tidak terbuka sejak empat hari lalu," ucap Kepala Urusan (Kaur) Umum Desa Ngranget, Sarno.
Saat pelaku melarikan diri, warga langsung melapor polisi dan mengevakuasi jasad bayi malang itu. Polisi kemudian melakukan autopsi pada jenazah bayi dan dimakamkan. IS akhirnya berhasil ditangkap polisi di wilayah hutan desa sekitar.
Anton Prasetyo menjelaskan untuk mengungkap penyebab kematian bayi, polisi akan mengotopsi jasad bayi malang tersebut.
Adapun jasad bayi sudah diambil dari makam untuk melancarkan proses tersebut. Sesuai rencana, otopsi akan dilakukan di Lab forensik Nganjuk.***