ZONABANTEN.com - Ada sisi lain yang diamati netizen dalam postingan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang diunggah melalui akun Twitter resminya @aniesbaswedan pada 27 Juni kemarin.
Saat itu Gubernur Anies mengunggah foto konferensi pers terkait kebijakan pengubahan 22 nama ruas jalan di Jakarta.
Netizen juga ada yang mengamati sosok yang berdiri di sebelah kanan Anies Baswedan, dan mengundang tanya karena wajahnya sepintas mirip dengan Vicky Prasetyo.
"Pak Gub, mohon maap nanya itu disebelah kanannya Vicki Prasetyo bukan ?" tanya akun @davidwijaya82.
Pertanyaan ini kemudian mengundang tawa dan komentar dari netizen yang lain.
"hahaaaaa.... sa ae om," ujar @KickAlex4.
"Entar viral pertanyaanya," tulis @EdyIbni
Tanggapan salah seorang netizen di Twitter terkait postingan @aniesbaswedan Tangkap layar Twitter
Melansir dari Antara, pada hari Senin 27 Juni 2022 kemarin, Kepala Korlantas Polri Irjen Pol. Firman Shantyabudi menyambangi kantor Balai Kota DKI Jakarta bersama dengan Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, dan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta Dwi Budi Martono menemui Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Setelah diperhatikan lebih lanjut, sosok di sebelah kanan Gubernur Anies dalam foto tersebut adalah sosok Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono.
Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Rivan Achmad Purwantono sebagai Direktur Utama baru PT Jasa Raharja menggantikan Budi Rahardjo S. pada tanggal 17 Juni 2021.
Melansir dari ANTARA, penunjukan tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia Selaku Para Pemegang Saham PT Asuransi Kerugian Jasa Raharja Nomor : SK-202/MBU/06/2021 dan Nomor : 07/SK-DIR/RUPS-AP/BPUI/VI/2021 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, Dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi PT Asuransi Kerugian Jasa Raharja tanggal 17 Juni 2021.
Lulusan Universitas Gajah Mada ini sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama Bank Bukopin.
Dalam konferensi pers yang dilakukan di Balai Kota Jakarta kemarin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali menegaskan bahwa dokumen yang dipegang oleh warga saat ini terkait dengan perubahan nama jalan lama akan tetap dianggap sah.
Dokumen yang masih menggunakan nama jalan yang lama itu akan tetap sah hingga habis masa berlakunya.
Network
