Besok Jadi Saksi, Ketua KNPI Haris Pertama Diserang, Teriak OTK 'Bunuh, Mati'

- 22 Februari 2022, 13:17 WIB
Ketum DPP KNPI Haris Pertama Diserang OTK/ Twitter @knpiharis
Ketum DPP KNPI Haris Pertama Diserang OTK/ Twitter @knpiharis /

ZONABANTEN.com - Sehari jelang Sidang kasus SARA yang dilakukan Ferdinand Hutahaean Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama Diserang sekelompok Orang Tak Dikenal/OTK di kawasan Cikini Jakarta Pusat, Senin 21 Februari 2022.

Pengeroyokan itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Haris mengaku sebelum dikeroyok saat dirinya berniat bertemu tim hukum DPP KNPI di Restoran Garuda, Cikini, Jakarta Pusat.

"Nah, saat saya masuk parkiran mobil, baru tiga langkah saya turun dari mobil tiba-tiba kepala saya dihajar dari belakang oleh seseorang yang tidak saya kenal," kata Haris di Polda Metro Jaya, Senin, 21 Februari 2022 malam.

"Setelah dihajar saya lihat ke belakang ada lagi yang hajar saya di bagian wajah. Habis itu ada yang dorong saya sempat tahan, saya duduk sambil lindungi kepala belakang. Depan itu dua orang berteriak 'bunuh, mati, bunuh, mati'," kata Haris.

Baca Juga: Inilah Prediksi Cuaca Ekstrem dari BMKG untuk Jawa Timur, 22-24 Februari 2022

Haris mengaku ada tiga pelaku yang mengeroyoknya serta dipukul menggunakan benda tumpul.

Haris mengunggah foto keadaan dirinya pasca terjadi pengeroyokan di akun media sosial Twitter miliknya, terlihat wajah dan tubuhnya yang berlumur darah sedang dalam perawatan.

"Alhamdulilah nyawa saya terselamatkan, Allah SWT masih melindungi diri saya dari serangan sekelompok orang yang ingin menghabisi nyawa saya. Orang-orang tersebut sempat mengeluarkan kata-kata “BUNUH dan MATI”," tulis akun @knpiharis.

Tangkap layar twitter @knpiharis
Tangkap layar twitter @knpiharis

Baca Juga: Baca Al-Quran di Luar Angkasa, Pangeran Arab Saudi Jadi Muslim Arab Pertama yang Terbang dengan NASA

Haris mengaku, dirinya akan menghadiri sidang di Jakarta Pusat pada pukul 10.00 WIB, Selasa, 22 Februari 2022, dalam kasus SARA yang dilakukan Ferdinand Hutahaean.

Haris Pertama telah melaporkan insiden pengeroyokan yang dialaminya ke Polda Metro Jaya.

Laporan Haris teregister dengan nomor LP/B/928/II/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA, tertanggal 21 Februari 2022.

Pelaporan yang dilayangkan Haris itu dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 23 Ditutup Kapan? Ini Prediksi Jadwal Penutupan dan Pengumuman Kelolosan

"Sekarang laporannya sudah diterima, LP sudah jadi dan sedang dilakukan penyelidikan. Penyidik yang menangani Ditkrimum Polda Metro," kata Endra Zulpan.

Jubir Polda Metro Jaya itu mengatakan saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan insiden itu guna memburu pelaku.

Sementara itu, Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat menjelaskan penyidik tengah mengumpulkan barang bukti terkait untuk mengungkap kasus pengeroyokan tersebut. Termasuk rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: PMJ News Twitter @knpiharis


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah