Jemput Santri Dari Klaster Covid-19, Pengemudi Meninggal Di Pintu Tol

- 25 April 2020, 23:44 WIB
Evakuasi SJ yang meninggal di tol pintu masuk Madiun
Evakuasi SJ yang meninggal di tol pintu masuk Madiun //Antara

ZONA BANTEN – Seorang pengemudi minibus meninggal dunia di dalam mobilnya di pintu masuk Tol Madiun, Dumpil, Desa Bagi, Kabupaten Madiun.

Peristiwa tersebut terjadi saat korban sedang menjemput sejumlah santri dari ponpes di Temboro Magetan yang jadi klaster baru COVID-19 usai puluhan santri asal Malaysia positif virus corona Covid-19.

Korban meninggal diketahui merupakan warga Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Seperti dilansir oleh Pikiran-Rakyat.com, dari Antara diinfokan korban dengan inisial SJ berusia 60 tahun, saat kejadian sedang mengemudikan mengemudikan mobil Daihatsu Xenia putih bernomor polisi S-1765-ZJ.

 

Baca Juga: Sabtu, 25 April 2020 : Total Kasus Terkonfirmasi Positif 8.607 Orang

 

"Penanganan jasad korban dari petugas medis RSUD Caruban sengaja dilakukan dengan protokol kesehatan COVID-19 karena penyebab kematiannya belum diketahui. Apalagi, korban diketahui meninggal saat menjemput sejumlah santri dari ponpes di Temboro," ujar Koordinator Pusdalop Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Madiun Muhammad Zahrowi di Madiun, Sabtu.

Sejumlah saksi yang mengenal korban mengatakan, sebelumnya korban sempat mengalami sesak napas. SJ meninggal ketika dalam perjalanan pulang setelah menjemput dua santri dari sebuah pondok pesantren di Temboro, Kecamatan Karas, Magetan, untuk kembali ke Jombang.

Saat kejadian , Korban ditemani oleh Sutiyo dan dua santri yang telah dijemput.

 

Baca Juga: Sejumlah Relawan Muhammadiyah Turut Bantu Pemerintah Tangani Covid-19

 

Sempat tidak ada yang berani mengevakuasi jasad korban dari dalam mobil, kejadian tersebut sempat menjadi tontonan para pengguna jalan dan warga setempat

Akhirnya petugas medis lengkap menggunakan alat pelindung diri (APD) dari dari RSUD Caruban tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi.

Saat evakuasi berlangsung, kata Zahrowi, mobil korban lebih dahulu disterilisasi dengan menyemprotkan cairan disinfektan.

"Jasad korban selanjutnya dibawa ke RSUD Caruban. Untuk penyebab kematiannya, masih kami telusuri dan akan ditindaklanjuti oleh tim medis dan kepolisian setempat," kata Zahrowi. (*)

 

 

 

 

Artikel ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Jemput Santri dari Klaster COVID-19 Magetan, SJ Meninggal Dalam Mobil di Pintu Masuk Tol

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Permenpan RB Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah