Hasil Rapid Test Reaktif Covid-19, 51 Pegawai RSUD Bogor Dikarantina

- 22 April 2020, 17:29 WIB
ilustrasi Coronavirus
ilustrasi Coronavirus /PIXABAY/

Selain menutup  sementara layanan rawat inap non Covid-19,  antisipasi yang perlu dilakukan saat ini adalah  melengkapi  Alat Pelindung Diri (APD). Dedie tak menampik, saat ini kebutuhan APD di Kota Bogor sangat  besar, sementara stok yang ada hanya mencukupi maksimal dua minggu.

Baca Juga: Pengendara Motor Nahas Tewas Akibat Terseret Arus Banjir Di Cimahi

“APD itu barang langka, khususnya yang kualitas medis atau medical grade. Untuk petugas medis RSUD dibutuhkan 112 buah APD perhari, atau  3.500 APD per hari,” ucap Dedie.

Dedie juga meminta kepada seluruh pasien yang berobat ke rumah sakit untuk jujur dengan kondisi medisnya saat berhadapan dengan petugas resepsionis.

“Kasus di Bogor kemungkinan hampir mirip dengan kasus di Jawa Tengah yang menurut Gubernur.   Pasien tolong sekali lagi jujur kepada petugas resepsionis dan petugas medis.  Jangan sampai tenaga kesehatan dan bagian penunjang akhirnya ikut tertular,” kata Dedie. (*)

 

 

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x