Sedangkan 34 penumpang lainnya mengalami luka-luka dan juga mendapatkan perawatan di tiga rumah sakit tersebut.
Setelah kejadian tersebut, Kapolres Bantul AKBP Ihsan beserta tim Kepolisian Resor (Polres) Bantul, Polda DIY langsung datang ke TKP untuk melakukan evakuasi pada Minggu malam.
Baca Juga: CEO Spotify Kecam Joe Rogan Terkait Ucapan Rasis dan Misinformasi Covid-19
Hal ini dikarenakan posisi bus yang juga rawan untuk menyebabkan terjadinya kecelakaan yang baru.
Sehingga, proses evakuasi tetap dilakukan walaupun kondisi saat di TKP sedang hujan. Untuk mendukung proses evakuasi, pihak kepolisian menggunakan mobil derek dua unit.
Dikutip ZONABANTEN.com dari ANTARA, Kapolres Bantul AKBP Ihsan menjelaskan kronologi dari kecelakaan saat konferensi pers pada Minggu malam.
Kronologis kejadian berawal saat Bus yang membawa rombongan family gathering dari Sukoharjo, Jawa Tengah akan berwisata dengan tujuan Tebing Breksi Sleman, Hutan Pinus Bantul, dan Pantai Parangtritis Bantul.
Baca Juga: Sosok Simon Leviev, Pencuri Identitas dan Uang di The Tinder Swindler
Berdasarkan keterangan saksi setempat, Kapolres mengemukakan bahwa saat perjalanan menuju Hutan Pinus dan ketika akan melewati TKP, Bus ternyata tidak kuat menaiki tanjakan Bukit Bego.
Oleh karena itu, sebagian penumpang turun dari Bus.