Sesuai Regulasi Kementerian, Rekayasa Ganjil Genap kembali Diberlakukan di Kawasan Puncak

- 18 September 2021, 11:15 WIB
Ilustrasi  Aturan ganjil genap.
Ilustrasi Aturan ganjil genap. /Portal Bandung Timur/Heriyanto.

ZONABANTEN.com - Polres Bogor kembali memberlakukan sistem ganjil genap di kawasan Puncak Bogor pada jumat, 17 September hingga Minggu, 19 September 2021. Untuk mengurangi tingkat mobilitas masyarakat di akhir pekan yang menuju kawasan wisata puncak.

Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan, Ganjil genap kembali diberlakukan di kawasan Puncak Bogor sambil menunggu regulasi dan aturan dari kementerian perhubungan.

“Nantinya di titik-titik itu juga akan kami lakukan pemeriksaan ganjil genap untuk menekan potensi volume kendaraan,” ujar Harun.

Baca Juga: Wujudkan Polri Yang Presisi, IPW Minta Polda Tegas Berantas Dugaan Mafia Hukum

Polres bogor akan melakukan rekayasa pada tiga rute untuk mengatur kendaraan dari tol Jagorawi yakni Tol Sentul Selatan dengan akses Jalan Bukit Pelangi, pintu Tol Summarecon dengan akses Jalan Cibanon, serta pintu Tol Ciawi dengan akses Jalan Gadog atau yang dikenal sebagai jalan utama menuju kawasan Puncak.

"polanya sama seperti uji coba dua akhir pekan sebelumnya", kata Harun menjelaskan kepada awak media.

Selain kebijakan tiga rute tadi, Harun menjelaskan sistem ganjil genap yang mulai Jumat siang hingga Ahad tengah malam, kemudian untuk jumlah lokasi pemeriksaannya pun masih sama delapan titik. Yaitu Simpang Pasir Angin, pintu Tol Ciawi, Simpang Gadog, Rainbow Hills, pos penutupan arus Cibanon, pos penutupan arus Bendungan, dan dua lokasi di Kawasan Sentul.

Baca Juga: Menteri Investasi: Ada Penyimpangan dan Skandal Manipulasi Data EoDB Bank Dunia

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan kembali mengumumkan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2 hingga 4 Jawa-Bali hingga 20 September mendatang serta menerapkan ganjil genap di kawasan wisata termasuk Puncak Bogor.

Menurut Luhut," Sistem ganjil genap ini harus direlakan mulai jumat siang dengan tujuan mengurangi Traffic", kata Menko Marves.

Sementara itu, "aplikasi peduli lindungi tetap diberlakukan di daerah dengan tingkat level 2 dan 3. Transisi menurut endemik dirinya meminta agar tempat isolasi terpadu satu langkah bagus untuk mengurangi penyebaran", kata luhut saat memimpin virtual bersama bupati bogor dari laman resmi pemkab bogor.

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x