Humas Keuskupan Gereja Katedral: Pelaksanaan Paskah di Katedral Dibatasi Hanya 20 persen

- 2 April 2021, 13:56 WIB
Ilustrasi Salib gereja
Ilustrasi Salib gereja /Pexels.com/Brett Sayles

ZONABANTEN.com - Untuk menjaga penerapan protokol kesehatan tetap berjalan, Humas Keuskupan Agung Gereja Katedral Jakarta Susyana Suwadie mengatakan pelaksanaan ibadah Paskah di Gereja Katedral, Jakarta, kapasitasnya dibatasi hanya 20 persennya saja atau sekitar 309 kursi.

"Kapasitas 20 persen sejak Pandemi hingga sekarang, sekitar 309 orang dan itu umat yang memang bukan lintas paroki tetapi umat yang sudah terdaftar di Katedral," ujar Susyana saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat.

Menurut Susy, pelaksanaan kegiatan keagamaan di Katedral memang patuh terhadap penerapan protokol kesehatan. Bahkan dari 309 orang tersebut masih dibagi dalam beberapa bagian, 200 orang berada di dalam gereja dan 109 orang berada di Plaza Maria.

Baca Juga: Dianggap Masuk Secara Ilegal ke Papua Nugini, Gubernur Papua Dideportasi

Umat yang hadir adalah umat paroki Katedral yang berusia 18-59 tahun dan dalam keadaan sehat. Mereka juga sebelumnya harus mendaftar melalui laman Bela Rasa untuk mengikuti ibadah secara luring.

"Pada Jumat Agung misa digelar pada pukul 15:00 WIB dan 18:00 WIB," kata dia.

Ibadah Paskah diselenggarakan lewat berbagai rangkaian. Dimulai dari pekan suci yang disebut Minggu Palma. Kemudian, pekan Tri Suci yakni Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Suci. Lalu, misa pontifikal yang disebut perayaan minggu raya Paskah.

Baca Juga: Cokelat Pemberian Ratu Victoria Untuk Pasukan Inggris Masih Utuh Setelah 121 tahun

Sementara itu, ratusan personel gabungan dari unsur TNI dan Polri diterjunkan untuk mengawal ibadah Paskah di Gereja Katedral. Aparat keamanan dibekali senjata api hingga kendaraan lapis baja guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x