Kemendagri Lantik Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Utara dan Sulawesi Utara

- 15 Februari 2021, 21:10 WIB
Hj. Rachmawaty. S.H (kiri)  dilantik jadi ketua TP PKK Kalimantan Utara
Hj. Rachmawaty. S.H (kiri) dilantik jadi ketua TP PKK Kalimantan Utara /RIZAL ILMAS/ZONABANTEN.com

ZONA BANTEN
 - Kementerian Dalam Negeri melaksanakan pelantikan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Utara dan Sulawesi Utara.

Hj. Rachmawaty. S.H dilantik menjadi ketua TP PKK Kalimantan Utara serta Rita Tamuntuan yang melanjutkan masa baktinya sebagai ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Utara.

Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars PKK di Auditorium Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Senin, 15 Februari 2021.
Baca Juga: Program Jaring Pengaman Sosial Jadi Penentu Terkendalinya Angka Kemiskinan di Banten

Selanjutnya ditetapkan pemberhentian dengan Hormat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Utara sebelumnya, Hj. Rita Ratina Irianto yang kini digantikan Ibu Hj. Rachmawaty. S.H.

Kemudian pengukuhan kedua kalinya ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Utara Rita Tamuntuan.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua TP PKK Pusat Ibu Tri Suswati Tito Karnavian.

Dalam sambutannya, Tri Suswati memberikan ucapan selamat untuk Hj. Rachmawaty dan Rita Tamuntuan yang dilantik menjadi Ketua TP PKK Kalimantan Timur dan ketua TP PKK Sulawesi Utara.
Baca Juga: Wah, Ternyata Begini Cara Nikmati Bonus Kuota Internet 41 GB Smartfren

Tidak lupa dirinya juga memberikan pesan kepada ketua TP PKK yang baru, semoga TP PKK menjadi penggerak kemajuan dan kesejahteraan keluarga di masing-masing daerah

Selanjutnya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian Juga Turut memberikan ucapan selamat kepada Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Utara dan Provinsi Sulawesi Utara yang baru.

Dalam sambutannya Tito Karnavian menyoroti peran besar TP PKK yang menjadi motor pembangunan kesejahteraan Keluarga.

Menurutnya, TP PKK berperan besar dalam setiap lini kehidupan, baik itu rumah tangga hingga kemajuan daerah maupun nasional.

Dalam pelantikan ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Utara dan Sulawesi Utara, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan amanat khusus Presiden Jokowi terkait stunting atau masalah gizi kronis di Indonesia.
 
 
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh yang biasanya dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari lingkungan, kebersihan, hingga kecukupan nutrisi anak di seribu hari pertama kehidupan.

Diharapkan peran TP PKK dapat membantu mengatasi masalah stunting yang masih banyak terjadi di berbagai daerah di Indonesia.

Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Utara, Hj. Rachmawaty. S.H didampingi istri Wakil Gubernur Kaltara Ping Ding mengatakan, melalui TP PKK keduanya akan lebih mengedepankan fokus mengatasi masalah kesejahteraan UMKM, gizi buruk, pendidikan, dan juga kesehatan.
 
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Selasa 16 Februari 2021 untuk Wilayah Banten, Berikut Penjelasan BMKG

"Usai dilantik kami akan bersama-sama melalui TP PKK mencoba menyelesaikan masalah kesenjangan sosial para pelaku UMKM, gizi buruk, pendidikan, dan juga kesehatan, dengan bekerja sama unsur pemerintahan Kalimantan Utara agar lebih baik," ujar Rachmawaty.

Keduanya juga akan berusaha mewujudkan 10 program TP PKK yang sebelumnya telah disinggung Ketua TP PKK pusat, Tri Suswati Tito Karnavian.

Dalam pernyataan lainnya, menanggapi arahan Presiden Jokowidodo melalui Menteri Dalam Negeri terkait masalah stunting, Rachmawaty juga memiliki perhatian khusus terhadap stunting pada anak Indonesia.
 
Baca Juga: 9 Gejala Berbahaya Leukemia 'Kanker Darah' Pada Anak, Salah Satunya Sering Mimisan
Melalui program-program TP PKK secara khusus akan memberi perhatian terhadap masalah stunting pada generasi saat ini.

"Saya kira ini menjadi perhatian kita semua dan secara khusus TP PKK dan pemerintah sendiri akan mencoba mengatasi masalah, salah satunya dengan mencukupi kebutuhan gizi pada ibu hamil," kata Rachmawaty.

Mereka akan berusaha memaksimalkan para kader TP PKK dan juga bekerja sama dengan dinas terkait di Provinsi Kalimantan Utara untuk lebih memberikan perhatian dalam masalah stunting.

Keduanya juga meminta dukungan dari para kader TP PKK dan masyarakat agar dapat bersinergi dengan baik demi mewujudkan Provinsi Kalimantan Utara yang sejahtera.***
  
 

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x