Terbongkar! Ini yang Dilakukan Farrel Legolas Rompies pada Korban Perundingan di SMA Binus Internasional

20 Februari 2024, 11:05 WIB
Foto anak-anak Geng Tai (GT) SMA Binus Internasional Serpong /Twitter/@BosPurwa

ZONABANTEN.com - Kasus dugaan perundungan atau bullying yang menggemparkan Binus School Serpong, Tangerang Selatan, Banten telah menjadi perbincangan utama di media sosial. Salah satu sosok yang terlibat dalam kontroversi ini adalah Farrel Legolas Rompies, anak dari selebriti terkenal, Vincent Rompies. Kejadian yang menimpa korban, yang diduga melibatkan Farrel Legolas Rompies, terjadi pada tanggal 2 Februari 2024.

Sekitar 40 orang terlibat dalam insiden ini, beberapa di antaranya bahkan mengakibatkan skorsing dan drop out.

Awalnya, kasus ini mencuat dari unggahan salah satu pemilik akun di media sosial pada Senin, 19 Februari 2024.

Melalui berbagai bukti foto, terungkap kronologi kejadian yang menyeret nama Farrel Legolas Rompies ini terjadi ketika adanya salah satu komunitas yang kerap menindas korban.

Korban dilaporkan mengalami perlakuan kejam, seperti dicekik, dipukul, diikat, dan bahkan disundut rokok.

Meskipun kekerasan ini dilakukan di depan banyak orang, korban tidak bisa melawan karena diancam akan mengalami lebih banyak kekerasan jika melaporkan.

"Gw dapat info, ada perundungan di SMA Binus Internasional BSD, seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit, mereka anak-anak pesohor, dan ngerinya lagi sampai disundut rokok!," ungkap @BosPurwa di media sosial X sebagaimana dikutip pada Senin,19 Februari 2024.

Seorang netizen yang memberikan informasi tentang kronologi kejadian tersebut menyebutkan, bahwa Farrel Legolas Rompies, yang saat itu berusia 17 tahun dan merupakan siswa SMA kelas 12, diduga menjadi salah satu pelaku kekerasan tersebut.

Baca Juga: Anak Vincent Rompies Diduga Terlibat Kasus Perundungan dan Bullying di SMA Binus Internasional Serpong

Korban pertama kali mengalami kekerasan pada tanggal 2 Februari 2024, di mana ia dipukul, dicekik, diikat, ditendang, dan bahkan disundut rokok oleh para pelaku. 

Kemudian, pada tanggal 13 Februari 2024, korban kembali menjadi target kekerasan setelah diketahui oleh keluarganya bahwa ia telah menjadi korban perundungan.

Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh para pelaku tidak hanya menyasar korban, namun juga melibatkan ancaman kepada keluarga korban, bahkan hingga kepada adik korban yang masih berusia kelas 6 SD.

Berdasarkan informasi yang beredar, korban mengalami kekerasan yang dilakukan oleh kakak kelasnya yang tergabung dalam sebuah geng remaja yang dikenal sebagai GENG TAI (GT). 

Kelompok ini sering berkumpul di sebuah warung di belakang sekolah, tempat mereka terlibat dalam aktivitas yang melanggar seperti kekerasan, merokok di bawah umur, dan vaping.

Geng ini, yang telah beroperasi selama 9 generasi, dikuasai oleh para senior kelas 12 yang disebut sebagai agit.

Mereka merekrut anggota baru dengan imbalan status hierarki di sekolah, namun calon anggota harus menerima hukuman fisik dan melakukan perilaku menyimpang di bawah pengawasan agit.

Dalam konteks ini, pertanyaan mengenai keterlibatan anak Vincent Rompies pun banyak dipertanyakan, masyarakat turut penasaran akan apa peran Legolas dalam kasus perundungan tersebut.

Baca Juga: Siapa Itu Farrel Legolas Rompies? Ini Profil Lengkap Anak Vincent Rompies yang Sedang Banyak Dibicarakan 

Seiring dengan viralnya kasus ini di media sosial, satu persatu fakta dibalik kejadian tersebut pun terungkap, termasuk keterlibatan Legolas dalam perundungan yang terjadi itu.

Menurut unggahan Instagram @lambe__danu pada 19 Februari 2024, Farrel Legolas Rompies diduga berperan mengikat tubuh korban ke dinding menggunakan tali dari gorden, sambil memegang tangan korban dari belakang.

"Legolas, mengikat di tembok memakai tali dari gorden, megang tangan dari belakang,"  sebut keterangan dalam unggahan @lambe__danu.

Sementara itu, dijelaskan pula sejumlah nama pelaku lain diantaranya Keanu, Gavin, Tommy, Zahran, Elang, dan Raul.

Dalam catatannya, mereka terlihat memiliki peran tersendiri dalam kasus tersebut.

Kejadian ini menuai kecaman dan keprihatinan dari masyarakat terkait kekerasan di lingkungan sekolah.

Diharapkan semua pihak dapat bersatu untuk mencegah kejadian serupa di masa depan dan memastikan keselamatan serta perlindungan bagi seluruh siswa di sekolah.

Informasi lain yang terungkap adalah bahwa para pelaku termasuk Legolas Rompies telah diberhentikan dari sekolah sejak 15 Februari 2024.

"Mama nya korban udah cerita di IG dia. Para pelaku udah pada ga boleh masuk sekolah sejak 15 Februari 2024. Di DO dan di suspend tergantung keterlibatan. Iya salah satu tersangkanya anak artis. Kasian bentar lagu lulus SMA malah DO," ucap @TomiAlsur.

Keluarga korban telah melaporkan kasus ini ke polisi, sementara Vincent Rompies sendiri belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan keterlibatan putranya dalam aksi bullying ini.

Atas tindakan anak pertama yakni Farrel Legolas Rompies, Instagram Vincent Rompies dan Fifi Karamoy pun ramai diserbu netizen mereka banyak yang mempertanyakan tanggapan keduanya terkait kenalan remaja yah dilakukan sang putra tersebut.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Twitter @BosPurwa Instagram @lambe__danu

Tags

Terkini

Terpopuler