Juru Bicara TKN: Soal Blusukan, Jangan Pernah Ragukan Prabowo Subianto

5 Januari 2024, 10:20 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bermain air bersama anak-anak saat peresmian dan penyerahan proyek bantuan air bersih di Desa Pamupukan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat /Galih Pradipta/ANTARA

ZONABANTEN.com - Juru Bicara (Jubir) Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Puteri Komarudin, mengatakan bahwa Prabowo Subianto sudah mempunyai banyak pengalaman blusukan yang sudah tidak diragukan lagi. Hal ini berdasarkan pengalamannya di bidang militer dan politik selama ini.

"Kalau soal blusukan, jangan pernah mempertanyakan Pak Prabowo,” kata Puteri saat dijumpai di Markas Fanta HQ, dikutip dari ANTARA pada Jum’at, 5 Januari 2024.

Puteri menyebut bahwa Prabowo Subianto telah sering melakukan blusukan, terlebih ketika dirinya masih aktif di dunia militer.

Baca Juga: Pemilu 2024: Prabowo Jelaskan Alasan Mau Gabung Pemerintahan Jokowi, Ada Kesamaan Visi dan Misi

“Sejarahnya Pak Prabowo itu kan (komandan jenderal) Kopassus, ya; jadi, dibandingkan kita-kita nih, yang ada di ruangan ini, daerah mana sih yang belum beliau masuki (kunjungi) pada saat beliau jadi Kopassus? Blusukan di hutan-hutan yang mungkin kita juga belum pernah masuki itu satu,” kata Puteri.

Puteri menambahkan bahwa Prabowo juga rutin melakukan blusukan ke pasar-pasar, mengingat pengalamannya saat menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) pada periode 2008-2013.

“Beliau juga dulu jadi ketua asosiasi pedagang pasar, yang berarti blusukannya ke pasar-pasar itu udah jadi makanannya beliau,” tambah Puteri.

Puteri juga menegaskan bahwa Prabowo Subianto kerap mengunjungi berbagai wilayah di Indonesia dalam rangka menjalankan program-programnya saat menjabat sebagai menteri pertahanan.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Budiman Sudjatmiko Sebut Prabowo Gibran Fokus Tingkatkan Kualitas SDM dari Janin

“Sebagai menteri pertahanan juga, beliau selalu berkeliling ke provinsi dan kabupaten dan kota dengan program pertahanan airnya. Juga kami lihat itu salah satu prestasinya yang membuktikan bahwa sebenarnya blusukan itu hal yang sudah beliau lakukan semenjak beliau masih menjabat sebagai perwira,” ungkapnya.

Puteri mengatakan setiap orang memiliki gaya blusukan yang berbeda, tergantung dari latar belakangnya masing-masing.

Oleh karena itu, gaya blusukan setiap calon pemimpin dan pemimpin tidak bisa dibandingkan-bandingkan satu dengan yang lainnya.

“Jadi, blusukan orang itu beda-beda gayanya dan kami tidak bisa membandingkan. Misalnya, gaya blusukan Pak Prabowo dengan Pak Jokowi, karena beliau berdua ini beda pekerjaannya dari dulu. Sejarahnya juga beda, tetapi, ya, dua-duanya sama-sama blusukan dengan gayanya masing-masing,” pungkas Puteri.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler