ZONABANTEN.com - Beredar di media sosial sebuah rekaman video yang berasal dari akun YouTube bernama Style Kenji.
Video itu menunjukkan seorang turis yang diduga berasal dari Jepang ditilang oleh polisi ketika mengendarai motor di sebuah lokasi diduga di pulau Bali.
Tampak dalam video dengan durasi 3 menit 16 detik turis tersebut ditilang oleh petugas berpakaian polisi karena lampu motor yang dikendarainya tidak menyala.
Di awal video, pengendara motor dengan plat nomor DK 3762 FO tersebut memberitahu petugas berpakaian polisi tersebut bahwa ia berasal dari Jepang sambil menunjukkan STNK dari motor tersebut.
Sesaat kemudian petugas tersebut menunjukkan bahwa lampu motor yang dikendarai turis tersebut dalam keadaan mati.
Baca Juga: FTV Preman Pensiun Kesempatan Kedua Akan Tayang di RCTI, Berikut Bocoran Ceritanya
"This dead," katanya sambil menunjukkan ke arah lampu motor.
Kemudian petugas tersebut menambahkan jika STNK motornya masih berlaku.
"Lisensi OK, registrasi OK, good," ujar petugas itu.
Kemudian ia kembali menjelaskan kepada turis Jepang tersebut jika lampu kendaraannya mati sehingga turis tersebut ditilang.
"Penalty, because is dead," kembali kata petugas tersebut sambil menunjukkan ke arah lampu motor yang mati.
Baca Juga: Billie Eilish Memberikan Pidato Anti-Trump di Konvensi Nasional Demokrat
Selanjutnya tampak dalam video tersebut si turis berusaha mengutak atik saklar untuk menghidupkan lampu motor itu namun tidak berhasil.
Petugas pun kembali menjelaskan kepada turis Jepang bahwa ia kena penalty atau tilang. Dan ia pun menawarkan bantuan untuk mempermudah proses penilangan di tempat namun dengan syarat si turis tersebut membayar uang sebesar Rp. 1 Juta kepadanya.
"You pay one million, maximal one million," kata petugas tersebut.
Kemudian turis tersebut mempersiapkan uang sambil bertanya kembali mengenai nominal yang harus dibayarnya. Turis tersebut sempat memberikan uang Rp.100.000. Namun ditolak oleh petugas tersebut, bahkan pada saat itu tampak juga rekan petugas tersebut memperhatikan rekannya menilang turis tersebut dan turut menegaskan nominal satu juta rupiah.
"One Million," kata petugas yang lain.
Baca Juga: Teaser DYNAMITE Raih 39 Juta Viewers, Ini Alasan BTS Merilis Single Baru Dalam Bahasa Inggris
Akhirnya turis jepang itu pun menyerahkan sejumlah uang, yang kemudian dihitung oleh petugas tersebut sejumlah Rp.900 ribu. Setelah dihitung oleh petugas itu, ia pun kembali berkata akan membantu si turis.
"Nine. I will help you no problem," kata petugas dalam video itu.
"You pay this here no problem, I help you no problem OK?," lanjutnya
Petugas itu pun kemudian mengembalikan STNK dan SIM dari turis tersebut.
"This is OK, continue," sambil menunjukkan jempolnya.
Baca Juga: Ssst... Proton Rencananya Akan Hadir Lagi Di Indonesia
Di akhir video itu, si turis pun mengkonfirmasi bahwa ia merekam proses penilangan itu.
"This video OK?," tanya turis tersebut sambil membenarkan posisi kameranya.
"OK !," kata petugas tersebut dengan tegas sambil menganggukkan kepala.
Video yang diunggah pada tanggal 29 Desember 2019 itu pun sudah ditonton lebih dari 274 ribu kali saat artikel ini diunggah.
Kolom komentar pada unggahan tersebut pun diwarnai oleh komentar pedas dari netizen yang geram dengan kejadian tersebut. ***