ZONABANTEN.com – Menteri PPN/Kepala Bappenas W Bappenas, Suharso Monoarfa bersama – Panitia Khusus (Pansus) RUU IKN (Ibu Kota Negara) DPR RI melakukan kunjungan kerja di kota Tangerang Selatan, Banten.
Kunjungan kerja ini dilaksanakan ke kawasan Kota Mandiri BSD city dan Alam Sutera yang berada di Kota Tangerang Selatan, Propinsi Banten sebagai bagian tindak bahasan RUU IKN.
Suharso yang memberi pernyataan resminya ke media, menyatakan bahwa kunjungan kerja bermaksud untuk mempelajari perihal rencana pembangunan kawasan yang dilaksanakan di kedu kawasan Kota Mandiri Kta Tangerang Selatan.
“Karena ini swasta dan free market, mereka tidak mungkin membangun langsung 6.000 hektare itu, dalam hal ini adalah sekitar 3.300 hektare, itu tidak mungkin dibangun seketika,” katanya.
Baca Juga: Panduan Mengenal 3 Jenis Naengmyeon, Mi Dingin Korea yang Kerap Dihidangkan di Segala Musim
Kecepatannya, menurutnya, mungkin hanya sekitar 100 hektare per tahun karena terkait dengan demand market-nya, berlainan dengan IKN yang memiliki captive market dan ini pelakunya tunggal.
Dalam kunjungan kerjanya bersama Ketua Pansus RUU IKN Ahmad Doli Kurnia Tandjung serta 10 anggota Pansus RUU IKN tersebut mencakup inovasi, pengelolaan, konsep berkelanjutan atau sustainability, hingga sistem keamanan kawasan.
Warta dan catatan yang dirkumpul dalam kunjungan lapangan tersebut akan dipakai sebagai salah satu input penting dalam perencanaan pembangunan IKN.
Kunjungan tersebut juga diikuti Sesmen PPN/Sestama Bappenas Himawan Hariyoga, Staf Khusus Menteri PPN Chairil Abdini, Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas Scenaider Clasein Hasudungan Siahaan, Deputi Bidang Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas Taufik Hanafi, dan Plt. Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Kementerian PPN/Bappenas Arifin Rudiyanto.
Baca Juga: Google Diwartakan Luncurkan Ponsel Lipat Saingi Galaxy Z Fold3
Kunjungan dilanjutkan ke The Lloyd Alam Sutera untuk mengamati percontohan low-rise apartment, hingga meninjau panic button, sistem keamanan yang terkoneksi hubung dengan command center untuk merespons cepat pelaporan masyarakat.
Kemudian ke Green Office Park 9 dan The Breeze untuk mengunjungi inovasi mall without wall dengan menggunakan sistem ventilasi yang meminimalisasi pemakaian pendingin ruangan dan lampu.
“Kita ingin mempelajari bahwa pengembang lokal sudah mampu mengembangkan properti yang tidak kalah dengan pengembang internasional sehingga jika diajak untuk mengembangkan IKN, itu sudah siap dengan konsepnya, teknologinya,” ujar Staf Chairil Abdini sebagai Ketua Tim Pelaksana Koordinasi Strategis IKN.***