ZONABANTEN.com – Baru-baru ini viral di berbagai media sosial tentang seorang mahasiswa UNP yang dilaporkan hilang saat menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Kabar ini pertama kali beredar di sebuah unggahan Facebook Himpunan Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial UNP.
Mahasiswa berinisial VN ini disebut-sebut hilang saat hendak pergi KKN di Tampunik, Sumatera Barat dan diduga dibawa oleh seorang dukun.
Dilaporkan bahwa dukun yang membawa VN adalah seorang pendatang di wilayah Kabupaten Pesisir Selatan dan sebelumnya berasal dari Palembang.
Kabar hilangnya VN kemudian menjadi viral di berbagai media sosial seperti di Instagram dan Twitter dan polisi segera menangani kasus tersebut.
Baca Juga: Alasan Larangan Puasa serta Amalan yang Dianjurkan kepada Umat Muslim di Hari Tasyrik
Beberapa hari kemudian, sebuah video klarifikasi dari VN muncul ke publik.
Dalam video tersebut, wanita yang diduga sebagai VN menyatakan bahwa dirinya tidak diculik melainkan sengaja pergi dengan pria yang disebut-sebut sebagai dukun tersebut untuk melakukan akad nikah.
“Saya yang bernama VN, mahasiswa UNP yang dinyatakan hilang dibawa kabur dukun dalam pengaruh hipnotis, semua itu bohong,” kata VN dikutip ZONABANTEN.com dari Instagram @infopadang_ pada Rabu, 21 Juli 2021.
Dalam video tersebut, VN terlihat mengenakan pakaian berwarna abu-abu beserta jilbab dengan warna senada.
Ia menyatakan bahwa kepergiannya dari rumah merupakan kemauannya sendiri.
“Saya pergi dari rumah atas keinginan saya sendiri dan rencana kami berdua,” katanya.
VN dalam video tersebut juga mengaku bahwa dirinya dan pria tersebut sudah menjalin hubungan cukup lama.
“Sebenarnya kami telah lama menjalin hubungan tanpa diketahui oleh siapa pun, termasuk orang tua saya sendiri. Selama ini kami telah sering ketemuan di luar tanpa diketahui orang lain,” katanya.
Ia juga mengaku bahwa mereka berdua saling menyayangi sehingga memutuskan untuk melakukan pernikahan tanpa diketahui oleh siapa pun.
“Kami memang saling sayang. Alhamdulillah 14 Juli 2021 jam 10.00 malam kami melakukan akad nikah di Kayuaro, Kerinci,” jelasnya.
VN juga menyebut bahwa dirinya dalam keadaan sadar dan tidak dipengaruhi atau dipaksa oleh siapa pun saat melaksanakan akad nikah tersebut.
Ia juga menyebut bahwa pernikahan tersebut telah direncanakan oleh keduanya.
“Sekali lagi saya jelaskan, saya lari karena saling sayang, bukan karena pengaruh hipnotis,” kata VN.
Baca Juga: Wajib Tahu! BST 600 Ribu Provinsi DKI Jakarta Belum Cair Ke Semua Rekening, Ternyata Ini Penyebabnya
Video klarifikasi VN tersebut memunculkan banyak tanggapan dari warganet.
Beberapa menyebut bahwa VN terlihat membaca teks dan wajahnya bersedih.
Warganet yang khawatir menyebut bahwa VN ditakutkan berada dalam paksaan saat membuat video klarifikasi tersebut dan meminta polisi untuk menyelidiki kebenaran dari kabar yang disampaikan dalam video.***