Memasuki Sepekan Ramadan 2023, Jangan Lupa Baca Doa dan Lakukan Sunnah Ini saat Buka Puasa

30 Maret 2023, 16:05 WIB
Memasuki sepekan Ramadan 2023, jangan lupa membaca doa dan melakukan sunnah ini saat buka puasa. /pexels.com
ZONABANTEN.com – Tak terasa bulan Ramadan tahun ini telah berlangsung selama satu pekan. Di bulan Ramadan, seluruh umat Islam diwajbkan untuk berpuasa selama satu bulan penuh. Dianjurkan pula untuk selalu meningkatkan ibadah dan melakukan kebaikan di bulan ini.
 

Puasa selama bulan Ramadan dimulai sejak terbitnya fajar dan diakhiri saat adzan maghrib berkumandang.

 

Umat muslim dianjurkan untuk makan sahur sebelum terbit fajar dan menyegerakan berbuka puasa saat adzan maghrib terdengar.

 

Buka puasa menjadi momen istimewa yang dinantikan oleh umat Islam yang menjalankannya. Banyak hidangan khas bulan Ramadan yang disajikan saat buka puasa.

 

Namun, terkadang masih banyak orang yang bingung dengan bacaan yang harus diucapkan saat berbuka puasa.
 
Baca Juga: Jelang 10 Hari Puasa Ramadan Disebut Fase Maghfirah, Apa Itu? Berikut Penjelasannya
 
Berdasarkan ilmu fiqih, saat buka puasa umat Islam disunnahkan untuk melakukannya di awal waktu dengan membaca doa khusus yang dapat diamalkan saat berbuka puasa.

 

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Artinya: Hilanglah rasa haus dan basahlah urat-urat (badan) dan insya Allah mendapatkan pahala."

Doa tersebut merujuk pada perkataan Ibnu Umar r.a. saat menyaksikan Rasulullah SAW mengamalkan doa tersebut saat berbuka puasa.

Diriwayatkan dari Ibnu Umar r.a.: “Apabila Rasulullah SAW berbuka, beliau berdoa: 'Dzahabazh-zhama’u wabtallatil-‘uruqu wa tsabatal-ajru insya Allah'.” (HR. Abu Dawud)

Baca Juga: Apakah Berenang Dapat Membatalkan Puasa? Begini Penjelasan Buya Yahya

Sunnah untuk segera berbuka puasa diriwayatkan dari Ibnu bin Sa’ad r.a. yang mendengar Rasullah SAW bersabda : 

لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ             

Artinya: “Manusia akan selalu dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa.” (H.R Imam Bukhari)

Dijelaskan bahwa membatalkan puasa dengan beberapa butir kurma dan beberapa teguk air putih diutamakan sebelum melaksanakan sholat maghrib.

Setelah melaksanakan sholat maghrib baru dianjurkan menyantap makanan yang telah disiapkan. Ibnu Habban r.a. dalam sanad shahih meriwayatkan bahwa Rasulullah membatalkan puasanya dengan menyantap beberapa buah kurma ruthab atau air sebelum melaksanakan sholat magrib.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: islamicfinder.org

Tags

Terkini

Terpopuler