Uni Emirat Arab Jalin Hubungan Diplomatik Dengan Israel, Palestina : Memalukan

- 21 Oktober 2020, 07:36 WIB
Bendera UEA dan Israel.
Bendera UEA dan Israel. /IG @stateofisrael

ZONABANTEN.com - Kembali langkah diplomatik Uni Emirat Arab (UAE) menjadi sorotan.

Delegasi UAE yang terdiri dari dua pejabat tinggi negara ini melakukan perjalanan diplomatik perdana ke Israel.

Perjalanan ke Israel yang dilakukan pada Selasa 20 Oktober 2020 mendapat reaksi keras dari Palestina. 

Wasel Abu Youssef salah seorang Anggota Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina mengatakan kegiatan diplomatik UAE itu sebagai sesuatu yang memalukan.

Baca Juga: Kudapan Seru hingga Solusi Logistik di Merchant ShopeePay Minggu Ini!

“Itu memalukan. Perjanjian bilateral diumumkan hari ini dan delegasi datang dan pergi,” ujarnya.

Menurutnya perjanjian bilateral itu dapat meningkatkan agresi Israel terhadap Palestina.  

“Itu hanya untuk meningkatkan agresi dan kejahatannya terhadap rakyat Palestina. Selain itu, untuk meningkatkan sikap keras dan arogansinya (Israel)," lanjut Youssef seperti dilansir oleh Pikiran-Rakyat Tasikmalaya (PRMN) dalam artikel Palestina Kecam Kunjungan Diplomatik Uni Emirat Arab ke Israel

Baca Juga: KASN Tangani Tiga Kasus Netralitas di Tangsel, Satu Masih Proses

Sebelumnya UAE dan Israel  sudah menyepakati perjanjian dagang sejak mengumumkan normalisasi hubungan pada Agustus 2020 lalu.

Kunjungan pertama para pejabat UEA ini hanya berlangsung lima jam. Kedua delegasi hanya berada di kompleks bandara Ben Gurion - terletak di tenggara Tel Aviv.

Sebab, saat ini Israel menerapkan karantina wilayah demi menekan wabah virus corona.

Lawatan UEA ini juga memiliki agenda penandatanganan sejumlah perjanjian. Promosi bisnis soal penerbangan komersial menjadi pembahasan mereka, UEA-Israel.

 Baca Juga: Cek Ulang Segera ! Tidak Sesuai Syarat Tetapi Terima BLT BPJS Ketenagakerjaan Bisa Kena Sanksi

Bahkan, telah disepakati pula bahwa warga Israel dan UEA akan dapat saling berkunjung tanpa menggunakan visa.

Juru Bicara Hamas Hazem Qassem juga telah merespons kunjungan bilateral kontroversial abad ini.

“Lawatan UEA ini hanya akan mendorong Israel meneruskan aneksasi gradual pada tanah tanah Palestina di Tepi Barat,” kata Qassem.

 Baca Juga: Selain Jalan Presiden Joko Widodo, Ini Tokoh Indonesia yang Namanya Dijadikan Jalan Luar Negeri

Pada September 2020, UEA dan Bahrain menjadi dua negara Arab pertama dalam 25 tahun terakhir resmi membuka hubungan diplomatik dengan Israel.

Langkah negara negara Arab terhadap Israel ini terjadi dan telah menjadi sorotan berbagai pihak di dunia.

Banyak pihak memperkirakan, kesepakatan atas mediasi Presiden Amerika Serikat Donald Trump ini karena sangat mengkhawatirkan tindakan negara kuat di Timur Tengah, yakni Iran.*** (Ega Fausta)

Editor: Bondan

Sumber: PR Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x