Menurutnya, melalui program ini, anak muda akan memperoleh keterampilan yang dibutuhkan, membuat Britania Raya menjadi lebih aman, dan membangun budaya nasionalisme yang lebih kuat.
"Melalui program ini, anak muda akan mendapatkan keterampilan yang dibutuhkan, membuat negeri kami (Britania Raya) lebih aman, dan membangun budaya nasional yang baru," jelas Sunak dalam video tersebut.
Baca Juga: Siapa Liz Truss? Calon Favorit PM Inggris yang Baru
Sunak beranggapan, bahwa ambisi ini akan bermanfaat bagi Britania Raya dan anak muda.
Ia menggunakan Swedia sebagai contoh, di mana 80 persen dari anak muda menyarankan teman mereka untuk mengikuti pelayanan negara.
"Rencana kami akan memastikan generasi baru dan negeri kami untuk berhadapan dengan tantangan-tantangan dunia," katanya.
Dalam video itu, ia juga menyinggung lawannya, Keir Starmer dengan mengatakan bahwa Starmer dan partai politiknya (Labour) tidak memiliki rencana yang jelas.
Seperti yang diketahui, Sunak sudah menjabat sejak 25 Oktober 2022 setelah disampaikan oleh Raja Charles III.
Ia terpilih menjadi Perdana Menteri Britania Raya setelah Liz Truss mengundurkan diri dari jabatan.***