Network
ZONABANTEN.com - Perang saudara antara paramiliter Rapid Support Force (RSF) dengan militer Sudan menyebabkan lima alumnus mahasiswa Ma’had Al Birr Universitas Muhammadiyah yang melanjutkan studi di Khartoum, Sudan, dikabarkan masih terjebak dan belum diketahui keberadaannya.
KH Lukman Abd Samad selaku Direktur Ma’had Al Birr Unismuh Makassar menyatakan ada lima alumnus yang belum diketahui posisinya. Ia berharap mereka aman dan sehat.
“Kami menyatakan ada lima orang alumni kami sementara melanjutkan studi di Universitas Internasional Afrika Sudan, saat ini belum diketahui posisinya. Tapi, kita berharap mereka dalam posisi aman dan sehat,” ujarnya.
Baca Juga: BRI Salurkan Kontribusi Hingga Rp 14,98 Triliun untuk KUR
Pihaknya berharap, para alumnus tersebut bisa segera ditemukan dan dievakuasi ke Jeddah, Arab Saudi yang kemudian dibawa pulang menuju Jakarta, Indonesia. Mereka juga mencari cara bagaimana upaya menghubungi para alumnus di sana dan seperti apa kondisi mereka saat ini di tengah konflik bersenjata di Sudan.
“Tapi, kita berharap dan berdoa mudah-mudahan Allah SWT senantiasa melindungi mereka di sana. Selain itu, mereka dalam keadaan sehat, aman dan bisa segera dievakuasi,” ucap Lukman penuh harap.
Pihaknya mengutarakan harapan agar Pemerintah Indonesia dapat segera menemukan para mahasiswa yang masih terjebak lalu dievakuasi keluar dari area konflik bersenjata di Sudan dengan aman dan sehat.
Saat ditanyakan apabila mereka selamat dan tiba di Indonesia, apakah para mahasiswa ini bisa diterima kembali menuntut ilmu di kampus Unismuh makassar mengingat kondisi di Sudan tidak kondusif, ia mengemukakan para mahasiswa tersebut dapat kembali melanjutkan kuliah di Unismuh Makassar.
