Walter Elias Disney adalah putra keempat dari Elias Disney, seorang tukang kayu, petani, dan kontraktor bangunan yang berpindah-pindah, dan istrinya, Flora Call, yang pernah menjadi guru sekolah umum.
Ketika Walt masih bayi, keluarganya pindah ke sebuah peternakan dekat Marceline, Missouri. Di sana, Walt memulai sekolahnya dan pertama kali menunjukkan selera dan bakat menggambar dan melukis dengan krayon dan cat air.
Ayahnya yang gelisah segera meninggalkan usahanya bertani dan memindahkan keluarganya ke Kansas City, Missouri, di mana ia membeli rute surat kabar pagi dan memaksa putra-putranya yang masih kecil untuk membantunya mengantarkan surat kabar.
Di Kansas City, Walt muda mulai belajar membuat kartun dengan sekolah korespondensi, kemudian mengambil kelas di Institut Seni dan Sekolah Desain Kansas City.
Pada tahun 1917 Disneys pindah kembali ke Chicago, dan Walt masuk Sekolah Menengah McKinley.
Di sekolah itu, ia mengambil foto, membuat gambar untuk koran sekolah, dan belajar membuat kartun sebagai sampingan, karena ia berharap mendapatkan pekerjaan sebagai kartunis surat kabar.
Baca Juga: Pengunjung Walt Disney World Kini Tidak Lagi Wajib Menggunakan Masker
Kemajuannya terganggu oleh Perang Dunia I, di mana ia berpartisipasi sebagai pengemudi ambulans untuk Palang Merah Amerika di Prancis dan Jerman.
Kariernya sebagai seniman dan ilustrator dimulai pada tahun 1919 ketika dia kembali dari Perang Dunia I.
Pada tahun 1928, sebelum Mickey Mouse lahir, hasil sketsa yang dibuat saat dia berada di dalam bus, dengan cepat menjadi pusat Disney Empire, yang akan berkembang pesat menjadi salah satu nama terpenting dalam hiburan keluarga di dunia.