ZONABANTEN.com – Simak sejarah Hari Televisi Sedunia 21 November, pengakuan meningkatnya dampak televisi pada dunia.
Bagi beberapa orang, televisi hampir dianggap biasa, yang selalu ada di sudut ruang depan, memberikan hiburan dan edukasi.
Televisi, yang ditemukan oleh bermacam-macam individu pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, dan sering dikaitkan dengan John Logie Baird, telah merevolusi dunia.
Untuk pertama kalinya, gambar bergerak dapat diproyeksikan secara memadai dari seluruh dunia ke rumah-rumah orang biasa, menghadirkan tingkat baru akses ke informasi dan hiburan yang sebelumnya hanya diimpikan.
Perubahan sosial dan politik yang dibawa oleh inovasi ini begitu mendalam sehingga diputuskan untuk mengapresiasi medium secara formal, dalam skala global.
Forum Televisi Dunia pertama dipentaskan oleh PBB pada pertengahan tahun 1990-an, dan dari acara inilah Hari Televisi Dunia lahir.
Forum tersebut mempertemukan tokoh-tokoh terkemuka dari industri media untuk menganalisis dampak pertumbuhan yang dimiliki TV terhadap pengambilan keputusan dan opini publik terkait masalah perdamaian dan keamanan di seluruh planet ini.
Pada bulan Desember 1996, Majelis Umum PBB memproklamirkan Hari Televisi Sedunia tanggal 21 November, tahun yang sama dengan diselenggarakannya Forum Televisi Dunia yang pertama.