Network
Selain itu, dia pun juga tak pernah lupa dengan kampungnya kelahirannya. Sadio Mane sendiri lahir di Desa Bambaly, Sedhio, Senegal pada 10 April 1992 silam.
Bahkan, Sadio Mane rupanya kini telah mengubah desanya menjadi sebuah kota baru di wilayah tersebut. Dia turut membangun banyak fasilitas di sana.
Hal ini diungkap akun Twitter @AfricaFactsZone belum lama ini. "Sadio Mane mengubah desanya menjadi kota," tulis akun Twitter itu dalam bahasa Inggris.
Baca Juga: Kode Redeem ML Terbaru 28 Juni 2022! Segera Klaim dan Dapatkan Skin Hero Gratis
Sejauh ini, Sadio Mane sudah membangun rumah sakit hingga sekolah di desanya tersebut. Semua biaya pembangunan langsung dikeluarkan dari koceknya sendiri.
Setidaknya, dia menghabiskan uang sebesar 455.000 Poundsterling, atau setara dengan hampir Rp8,3 miliar untuk membangun rumah sakit di Desa Bambaly.
Kemudian, dia juga mengucurkan dana mencapai 250.000 Euro, atau hampir sama dengan Rp4 miliar agar bangunan sekolah bisa pula berdiri di desanya tersebut.
Saat ini, pemain yang dulu memakai nomor punggung 10 di Liverpool itu juga sedang membangun stasiun bahan bakar transportasi dan kantor pos di desanya.
Bahkan, Sadio Mane juga memberi tunjangan untuk setiap keluarga di kampungnya. Nilainya sebesar 70 Euro atau sekitar Rp1 juta per keluarga setiap bulan.
Setidaknya ada sekitar 2.000 orang yang tinggal di Bambaly saat ini. Mereka semua kini juga sudah bisa merasakan jaringan internet 4G berkat Sadio Mane.
