Aktivitas Pertanian di Inggris Terancam akibat Invasi Rusia ke Ukraina

- 1 April 2022, 11:08 WIB
Ilustrasi. Aktivitas Pertanian di Inggris Terancam akibat Invasi Rusia ke Ukraina.
Ilustrasi. Aktivitas Pertanian di Inggris Terancam akibat Invasi Rusia ke Ukraina. /Freepik/Azerbaijin

Baca Juga: Heboh! Nayeon Twice Dikabarkan akan Debut Solo 

Biaya untuk memproduksi mentimun di Inggris mengalami kenaikan tiga kali lipat karena lonjakan harga energi.

Petani yang bercocok tanam dalam rumah kaca di Inggris memerlukan energi gas untuk menghasilkan panas karena beberapa jenis tanaman sayuran seperti mentimun tumbuh dengan baik pada suhu hangat.

Seorang petani di Inggris, Tony Montalbano mengatakan bahwa harga gas menjadi sangat tinggi dan hal ini adalah saat yang sangat mengkhawatirkan bagi mereka.

Keluarga Tony telah menjadi petani mentimun selama 54 tahun dan telah memiliki tiga generasi.

“Selama bertahun-tahun kami bekerja keras hingga bisa sampai ke tempat kami sekarang, dan kemudian semuanya bisa selesai begitu saja hanya dalam waktu satu tahun,” ujar Tony dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Awal Puasa Ramadhan 2022, Harga Daging Hari Ini Turun, Buruan Siapkan Rendang untuk Menu Sahur Hari Pertama

Semua rumah kaca seluas 30.000 meter persegi di Green Acre Salads miliknya, yang merupakan pemasok sayuran di berbagai supermarket saat ini dalam keadaan kosong.

Selain harga energi, harga pupuk pun mengalami kenaikan tiga kali lipat dibandingkan tahun lalu.

Sementara biaya pembelian karbondioksida yang digunakan untuk membantu pertumbuhan tanaman maupun dalam pengemasan juga meningkat.

Halaman:

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah