Cincin Raksasa dan Bulan Lebih Besar Pernah Kelilingi Planet Mars

- 5 Juni 2020, 13:30 WIB
GAMBAR  planet Mars yang ditangkap dari Teleskop Hubble NASA.*
GAMBAR planet Mars yang ditangkap dari Teleskop Hubble NASA.* /NASA/

ZONABANTEN.com – Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan oleh para ahli telah menemukan bukti bahwa planet Mars pernah memiliki cincin raksasa dan bulan yang lebih besar.

Planet Mars saat ini diketahui mempunyai dua bulan kecil yang diberi nama Phobos dan Deimos. Seperti halnya bulan nya planet Bumi. Phobos dan Deimos mengorbit mengelilingi planet Mars. 

Lingkaran orbit Phobos lebih dekat ke Mars dan mengikuti garis khatulistiwa Planet Mars. Sedangkan Deimos mengorbit lebih jauh dengan orbit miring dari bidang ekuator Planet Mars.

Dari Orbit yang miring inilah, para ahli menyimpulkan sebagai bukti tambahan bahwa kemungkinan dulunya adalah cincin raksasa yang kemudian menyatu menjadi bentuk sekarang.

Baca Juga: Robot Perseverance Jadi Unggulan NASA Dalam Eksplorasi Planet Mars

Baca Juga: Pesawat Tiongkok Tianwen-1 Akan Berlomba Dengan AS Dalam Misi Eksplorasi Planet Mars

Dalam Jurnal Nature Geoscience di tahun 2017, tim peneliti mengatakan bahwa bulan yang mengelilingi planet Mars, sepanjang siklusnya terkikis menjadi tipis sehingga berbentuk cincin karena pengaruh gravitasi Planet Mars yang kemudian membentuk bulan lagi.

Dalam setiap siklusnya, bulan yang terbentuk dari cincin itu lebih kecil dari yang sebelumnya, seperti potongan-potongan cincin jatuh dari orbit dan melayang ke luar angkasa.

Artikel ini telah dimuat sebelumnya di Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Planet Mars Ternyata Pernah Punya Cincin Raksasa dan Bulan yang Lebih Besar

Baca Juga: Pluto Kini Bukan Lagi Dianggap Sebagai Planet, Ini Penjelasannya 

Ilmuwan menduga, lebih dari miliaran tahun yang lalu, bulan-bulan planet Mars muncul melalui siklus cincin-cincin tersebut.

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan peneliti di database arXiv.org, para ilmuwan menemukan bahwa bulan Mars kuno memiliki ukuran 20 kali lebih besar dari Phobos.

Kita punya ide baru yang besar dan kita melihatnya yang baru, kemiringan orbit Deimos mengungkapkan rahasia besarnya (planer Mars)," kata penulis penelitian Matija Ćuk, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Live Science.

Baca Juga: Kurangi Bau Sampah, DLH Tangsel Kebut Lakukan Penyemprotan 4 Kali Dalam Sehari

Menurut para ilmuwan, adanya siklus bulan menjadi cincin ini menjelaskan bahwa Deimos dulunya adalah cincin yang terbentuk dari miliaran tahun lalu.

Selama waktu yang sama, sebuah cincin raksasa yang mengelilingi Mars terjepit menjadi bulan, tersebar kembali menjadi sebuah cincin dan kemudian menjadi bulan lagi.

Penelitian ini telah dipublkasikan peneliti di arXiv.org pada 2 Juni 2020 dengan judul Evidence for a Past Martian Ring from the Orbital Inclination of Deimos.***(Julkifli Sinuhaji)

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x