Network
ZONABANTEN.com – Ketegangan akan perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina masih terus berlanjut.
Meskipun Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengatakan bahwa Rusia tidak akan menyerang Ukraina, namun AS dan Inggris justru memberitakan tentang ketegangan antara Rusia dan Ukraina yang terus berlanjut.
Dilansir dari NBC News pada Selasa, 15 Februari 2022, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah mengeluarkan pernyataan global yang mengatakan dia mendengar Rusia akan menyerang negaranya pada 16 Februari, namun kemudian Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengeluarkan klarifikasi tentang prediksinya pada hari Senin, menjelaskan bahwa dia hanya merujuk pada laporan media tentang kemungkinan serangan perang dari Rusia.
Pernyataan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tentang tanggal perang sebelumnya menakuti publik dan menyebabkan berita utama dan laporan media yang tersebar luas.
Baca Juga: Link Live Streaming PSG vs Real Madrid: Duel Pembalasan Dendam Lionel Messi
"Kami diberitahu bahwa 16 Februari akan menjadi hari penyerangan perang," kata Volodymyr Zelensky dalam pernyataan video yang diposting di Facebook.
Namun, setelah komentar dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky diterima begitu saja oleh banyak orang, juru bicaranya, Sergii Nykyforov, mengatakan bahwa Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky hanya mengatakan apa yang telah dilaporkan di tempat lain.
"Presiden Volodymyr Zelensky merujuk pada tanggal yang disebarkan oleh media," kata juru bicara itu kepada NBC News.
Beberapa pengamat mengatakan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tampak sarkastis bagi penutur bahasa Ukraina ketika membahas kemungkinan tanggal serangan dari Rusia.
Ivers mengatakan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tampaknya menyindir mereka yang menonton videonya. Dalam tanda lain dari ketegangan Amerika Serikat memindahkan kedutaan besar dari ibukota Ukraina Kyiv ke kota barat Lviv.
