Network
ZONABANTEN.com – Untuk pertama kalinya, lebih dari setengah kota yang tersebar di seluruh penjuru wilayah di Jepang mengalami pengurangan populasi.
Dikutip dari Asahi, karena hal ini, pihak pemerintah Jepang melalui kementerian dalam negeri akan mengklasifikasikan kota-kota tersebut sebagai ‘Daerah yang mengalami pengurangan populasi‘.
Meski pemerintah pusat sudah berupaya untuk melakukan revitalisasi di wilayah yang mengalami pengurangan populasi masyarakat tersebut, angka pada data terbaru menunjukan bahwa sejauh ini mereka mengalami kegagalan yang signifikan dalam melakukannya.
Baca Juga: Gawat! Barcelona Terancam Kehilangan Gavi dan Ronald Araujo
Dalam daftar fiskal 2022 Jepang, daerah yang mengalami pengurangan populasi di seluruh penjuru negeri sakura itu akan dikelompokkan kedalam 2 kategori.
2 Kategori ini adalah kekurangan penduduk sebagian dan kekurangan penduduk secara keseluruhan.
Sebanyak 885 kota dan desa, atau 51,5 persen dari seluruh 1,718 di seluruh Jepang, kecuali 23 distrik di Tokyo, akan dikategorikan kedalam 2 kelompok yang sudah disebutkan sebelumnya.
Sebelumnya, 820 wilayah sudah terlebih dahulu dimasukan per April 2021. Dan tahun ini, sebanyak 65 kotamadya di 27 prefektur akan ditambahkan ke daftar yang terbaru.
Baca Juga: Kebijakan Pemerintah Dianggap Mampu Mengurangi Tingkat Pengangguran di Indonesia
