Bersama dengan berita tersebut, sejumlah orang dikabarkan telah mengalami cedera akibat bencana yang terjadi.
Wakil Kepala Komisi Tinggi Tonga di Australia, Curtis Tuihalangingie, menyatakan bahwa jumlah korban jiwa mungkin bertambah.
Baca Juga: Fans Mendukung, Setelah Na-Eun Mengkonfirmasi Tidak Akan Bergabung dengan A Pink untuk Promosi Album
“Orang-orang panik, lari dan luka-luka. Kemungkinan akan ada lebih banyak kematian dan kita berdoa saja tidak demikian," ucapnya, seperti yang dilansir dari Reuters.
Setelah gempa vulkanik yang disebabkan Gunung Hunga Tunga beserta tsunami yang melanda, kondisi Tonga beserta penduduknya menjadi perhatian dunia, dengan sejumlah negara yang bersedia memberikan bantuan.
Angkatan laut Tonga telah dikirimkan menuju pulau Ha’apai, bersama air, makanan, dan tenda. Pemerintah mengirimkan lebih banyak bantuan pada Selasa karena kerusakan parah yang dialami pulau Mango, Fonoifua, dan Namuka.
Dua kapal Selandia Baru, HMNZS Wellington dan HMNZS Aotearoa, juga sudah berangkat bersama bantuan berupa pasokan air, tim survei, dan helikopter.***