Network
ZONABANTEN.com- Seorang pria berumur 64 tahun di Korea berada dalam kondisi kritis setelah melakukan bakar diri saat berseteru dengan sebuah agensi pernikahan internasional.
Bakar diri tersebut dilakukan dalam kantor biro yang berlokasi di Jeju, menurut polisi dan anggota pemadam kebakaran.
Menurut penyelidikan dari pihak kepolisian, aksi bakar diri nekat dilakukannya karena penolakan dari pihak agensi untuk mengatur pernikahan internasional untuknya, sesuai aturan dari imigrasi.
Baca Juga: Bursa Transfer: Juventus Revolusi Skuad, Tawaran Besar Real Madrid untuk Haaland
Hukum negara menyatakan bahwa seorang warga negara Korea Selatan tidak dapat dinyatakan memenuhi syarat menerima visa pernikahan baru bagi suami atau istri yang berasal dari luar negeri untuk lima tahun pertama sejak menerima visa pernikahan pertama.
Setelah diketahui sempat menikah pada tahun 2017 dengan seorang wanita asing, biro tersebut menolak untuk membantu pria lanjut usia tersebut lebih lanjut, sehingga memicu amarahnya.
Warga yang identitasnya tidak diketahui itu kemudian menyiram sebotol bensin ke tubuhnya dan menggunakan korek api untuk membakar dirinya saat berbicara dengan kepala dari agen pernikahan tersebut.
Baca Juga: Kasus Terinfeksi Omicron di Indonesia Meningkat, Sebanyak 840 Kasus Telah Dilaporkan
Kepala agen berusaha menyiramkan air dan berhasil memadamkan api yang menyala, namun pria itu tetap menderita luka bakar hingga tingkat tiga. Kini ia masih terbaring di rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Sebelumnya, peristiwa serupa sempat terjadi pada tahun 2019, di mana seorang lelaki asal Korea Selatan meninggal setelah membakar diri dalam mobilnya menggunakan 20 liter bensin dan butana di depan gedung kedutaan Jepang di Seoul.
Beberapa jam setelah peristiwa terjadi, ia dinyatakan tiada karena menderita sejumlah luka bakar tingkat dua yang ditemukan di sekujur tubuhnya. Hingga kini tidak diketahui motifnya melakukan aksi nekat tersebut.***
