Penyakit Otak Misterius Membingungkan Para Dokter di Kanada, Kasusnya Terus Menyebar di Kalangan Anak Muda

- 5 Januari 2022, 17:29 WIB
Penyakit Otak Misterius Membingungkan Para Dokter di Kanada, Kasusnya Terus Menyebar di Kalangan Anak Muda/Ilustrasi dari Gustavo Fring/Pexels
Penyakit Otak Misterius Membingungkan Para Dokter di Kanada, Kasusnya Terus Menyebar di Kalangan Anak Muda/Ilustrasi dari Gustavo Fring/Pexels /

ZONABANTEN.com – Dokter di Kanada klaim penyakit otak misterius yang membingungkan, dan semakin menyebar di kalangan anak muda.

Perawat pasien dengan penyakit itu juga kondisinya semakin memburuk dan menderita sakit aneh, seperti terinfeksi dari pasien penyakit otak yang dirawatnya.

Penyakit ini telah menimbulkan kebingungan dan ketakutan selama dua tahun di benak petugas kesehatan di daerah yang terkena dampak, New Brunswick.

Gejala yang tercatat oleh kepala kesehatan termasuk masalah memori, kejang otot, masalah keseimbangan, kesulitan berjalan atau jatuh, halusinasi, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, dan nyeri pada anggota badan.

Penyakit ini mirip dengan penyakit Creutzfeldt-Jakob, (CJD), penyakit otak yang langka dan fatal, salah satu bentuknya dikenal sebagai "Penyakit Sapi Gila".

Baca Juga: Mengenang Kim Mi Soo, Ini 4 Karyanya Semasa Hidup

Seseorang yang melaporkan informasi mengenai penyakit ini mengatakan, bahwa kondisi tersebut mengkhawatirkan para dokter di Kanada, dua tahun setelah pertama kali ditemukan pada musim semi 2019.

Karyawan Vitalité Health Network, salah satu dari dua otoritas kesehatan provinsi, mengatakan bahwa kasus tersebut dicurigai berkembang di kalangan anak muda.
Anak-anak muda biasanya tidak berisiko terkena penyakit neurodegeneratif, dan mereka yang sebelumnya tampak terlihat sehat.

Akibat penyakit ini, seorang wanita berusia 30-an kehilangan kemampuan untuk berbicara, mengeluarkan banyak air liur, dan sekarang diberi makan melalui selang.

Pengasuhnya, seorang mahasiswa keperawatan berusia 20-an, baru-baru ini mulai menunjukkan gejala penyakit tersebut.

Baca Juga: Praveen Jordan, Melati Daeva Oktavianti, dan Empat Pemain Lain Dikabarkan Telah Dicoret dari Pelatnas

Dalam kasus lain yang membingungkan, seorang wanita tiba-tiba mulai kehilangan otot dan mengalami demensia dan halusinasi setelah merawat suaminya, seorang pasien yang diduga mengalami kesulitan keseimbangan dan bicara.

Sekitar 48 kasus telah dikonfirmasi oleh New Brunswick Public Health (NBPH) dalam 2 tahun terakhir.

Ada delapan kematian yang dilaporkan akibat penyakit ini.

Tetapi petugas kesehatan mengatakan bahwa mereka tidak dapat menjamin penyakit otak misterius ini yang menjadi penyebab utama atas kematian tersebut.

Para ahli mengatakan, penyakit itu dapat dipicu oleh lingkungan, dengan beta-Methylamino-L-alanine (BMAA).

BMAA adalah racun yang berpusat di lingkungan laut dan air tawar dan telah dikaitkan dengan penyakit seperti Alzheimer dan Parkinson.

Baca Juga: Bursa Transfer: Rangnick tidak Berencana Melepas Van De Beek dan Beberapa Pemain tidak Bahagia di MU

Sebuah laporan yang diterbitkan pada bulan Oktober, mengatakan bahwa hasil survei terhadap 34 orang dengan penyakit ini tidak ditemukan hasil bahwa dari perilaku tertentu atau paparan makanan dan lingkungan yang menjadi penyebabnya.

Penyakit misterius ini menyerang orang-orang dari segala jenis kelamin dan segala usia.

Usia rata-rata pasien yang terkena penyakit ini adalah 59 tahun. Tetapi paling muda yaitu pasien dengan usia 18 tahun. ***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah