Hakim Menolak Tawaran Donald Trump untuk Menahan Pengembalian Pajak dari Kongres

- 16 Desember 2021, 07:25 WIB
Hakim Menolak Tawaran Trump untuk Menahan Pengembalian Pajak dari Kongres / Instagram @realdonaldtrum
Hakim Menolak Tawaran Trump untuk Menahan Pengembalian Pajak dari Kongres / Instagram @realdonaldtrum /

ZONABANTEN.com - Seorang hakim A.S. pada hari Selasa menolak tawaran mantan Presiden Donald Trump untuk mempertahankan pengembalian pajaknya dari komite Dewan Perwakilan Rakyat, memutuskan bahwa kepentingan legislatif Kongres melebihi rasa hormat yang harus diterima Trump sebagai mantan presiden.

Hakim Distrik AS Trevor McFadden mengatakan dalam putusannya bahwa Trump "salah dalam hukum" dalam berusaha untuk memblokir House Ways and Means Committee untuk mendapatkan pengembalian pajaknya.

McFadden, yang juga mengatakan bahwa ketua komite berwenang untuk mempublikasikan pengembalian jika dia menganggapnya cocok, menunda keputusannya selama 14 hari, memberikan waktu untuk banding.

Baca Juga: Pfizer Ungkap Eksperimen Pil yang Efektif Lawan Omicron, Joe Biden Sebut Pfizer Kuat Melawan Virus Covid-19

Trump adalah presiden pertama dalam 40 tahun yang tidak merilis pengembalian pajaknya karena ia bertujuan untuk merahasiakan rincian kekayaannya dan kegiatan perusahaan keluarganya, Organisasi Trump.

Komite menggugat pada 2019 untuk memaksa pengungkapan pengembalian pajak, dan perselisihan itu bertahan hampir 11 bulan setelah Trump meninggalkan kantor.

Pengacara Trump Patrick Strawbridge mengatakan kepada McFadden bulan lalu bahwa komite tidak memiliki alasan yang sah untuk melihat pengembalian pajak dan telah memintanya dengan harapan mengungkap informasi yang dapat merugikan Trump secara politis.

Strawbridge tidak menanggapi permintaan komentar atas keputusan tersebut.

Baca Juga: Breaking News: Gempa Bumi Guncang Jember Jawa Timur Hari ini 16 Desember 2021, Pukul 06.01 WIB

Demokrat DPR mengatakan mereka membutuhkan pengembalian pajak Trump untuk melihat apakah Internal Revenue Service mengaudit pengembalian presiden dengan benar secara umum dan untuk menilai apakah undang-undang baru diperlukan.

"Saya senang bahwa kami sekarang selangkah lebih dekat untuk dapat melakukan pengawasan yang lebih menyeluruh terhadap program audit presiden wajib IRS," kata Ketua Komite House Ways and Means Richard Neal dalam sebuah pernyataan.

McFadden, orang yang ditunjuk Trump, mengatakan komite akan dapat mencapai tujuannya tanpa mempublikasikan pengembalian.

Dia memperingatkan Neal bahwa sementara dia memiliki hak untuk melakukannya, "siapapun dapat melihat bahwa menerbitkan informasi pajak rahasia dari saingan politik adalah jenis langkah yang akan kembali mengganggu penemu." ***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x