Biden Mengatakan AS Mungkin Tidak Mengirim Pejabat Tinggi ke Olimpiade Beijing

- 19 November 2021, 10:47 WIB
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. /EVELYN HOCKSTEIN/REUTERS

ZONABANTEN.com – Presiden Joe Biden mengatakan Kamis bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan boikot diplomatik Olimpiade Musim Dingin tahun depan di Beijing atas pelanggaran hak asasi manusia China, sebuah langkah yang akan membuat pejabat Amerika, tetapi bukan atlet, dari pertandingan itu.

Berbicara kepada wartawan saat ia menjamu Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di Ruang Oval, Biden mengatakan mendukung boikot Olimpiade pada Februari adalah "sesuatu yang kami pertimbangkan."

AS dan negara-negara lain secara tradisional mengirim delegasi tingkat tinggi ke setiap Olimpiade. Ibu negara Jill Biden memimpin kontingen Amerika ke Olimpiade Musim Panas di Tokyo tahun ini dan pria kedua Doug Emhoff memimpin delegasi ke Paralimpiade.

Baca Juga: Gerhana Bulan 19 November 2021, Dapat Dinikmati Terlama di Daerah Ini

Baca Juga: Breaking News! Robert Lewandowski Dikabarkan Tertarik Main di Liga Inggris, Big Six Siap Siaga

Kelompok advokasi internasional dan beberapa anggota Kongres telah menyerukan boikot simbolis AS terhadap permainan di Beijing atas perlakuan China terhadap Uyghur dan tindakan kerasnya terhadap kebebasan di Hong Kong. Partisipasi atlet Amerika tidak akan terpengaruh oleh boikot.

Sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan tidak ada batas waktu untuk keputusan presiden apakah akan melakukan boikot atau tidak.

Gedung Putih mengatakan Olimpiade tidak diadakan pada hari Senin ketika Biden bertemu secara virtual dengan pemimpin China Xi Jinping.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: koreatimes.co.kr


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x