Berusaha Menjadi Terkenal, Penggemar Tour de France Akibatkan Tabrakan, Memaksa Seorang Pembalap Gugurkan Diri

- 27 Juni 2021, 12:06 WIB
Berusaha Menjadi Terkenal, Penggemar Tour de France Akibatkan Tabrakan, Memaksa Seorang Pembalap Gugurkan Diri
Berusaha Menjadi Terkenal, Penggemar Tour de France Akibatkan Tabrakan, Memaksa Seorang Pembalap Gugurkan Diri /Twitter @faustrocoppi60

ZONABANTEN.com - Tahap pembukaan Tour de France telah dirusak oleh beberapa kecelakaan, termasuk tabrakan mengerikan yang disebabkan oleh penonton yang terlalu fokus pada kamera.

Dengan lebih dari 45 kilometer tersisa, peloton, grup utama atau kelompok/rombongan pesepeda, melewati jalan sempit setelah pendakian singkat.

Tiba-tiba, seorang penonton yang memegang sebuah papan panjang melangkah keluar ke jalan untuk mencoba menampilkan dirinya di televisi.

Namun sang penonton justru menjadi perbincangan di internet karena papannya membuat kecelakaan beruntun.

Papan tersebut menghantam Tony Martin, pembalap dari Jumbo-Visma, dan menyebabkan efek domino.

Baca Juga: Ordo Agama Katolik akan Ungkap Dokumen Sejarah Masyarakat Adat pada Sekolah Perumahan di British Colombia

Para pembalap yang berusaha menghindari Martin ikut terjatuh dan menyebabkan semua pembalap di belakangnya ikut terjatuh juga.

Karena Martin berada di dekat bagian depan peloton, hanya segelintir dari 184 pembalap yang tidak terkena dampak.

Jasha Sutterlin, pembalap DSM dari Jerman yang ikut terjatuh akibat kecelakaan tersebut, terpaksa harus mengundurkan dirinya.

Penggemar yang lalai tersebut menghadapi hujatan dari penggemar lainnya serta pengendara di media sosial.

Pengendara yang lolos tanpa cedera menunggu semua orang yang terkena dampak kecelakaan untuk bergabung kembali dengan peloton.

Tetapi bencana melanda lagi saat peloton memiliki sisa 7,5 kilometer hingga garis akhir.

Hantaman roda pada kecepatan tinggi dari pengendara B&B Hotels menyebabkan kecelakaan besar lainnya, beberapa pengendara bahkan terlihat terbang dari sepedanya.

Baca Juga: Balita dengan Suhu Panas Terpaksa Menunggu di Lantai Rumah Sakit Bersama Ibunya, Termasuk Bayi Berumur 9 Hari

Beberapa sepeda pun terlihat masuk ke selokan di samping lintasan.

Tabrakan kedua ini juga menyebabkan perombakan besar dalam balapan secara keseluruhan.

Para pembalap yang masih baik-baik saja melesat ke garis akhir dan meninggalkan pesaing utama di belakangnya.

Di antara nama-nama besar yang kehilangan waktu signifikan adalah pemenang di tempat ketiga tahun lalu Richie Porte, yang kehilangan 2 menit dan 16 detik.

Sementara itu Miguel Angel Lopez, pembalap yang menjadi pemanjat top climber, ia berhasil meraih posisi keenam tahun lalu, dan Emanuel Buchmann, posisi keempat pada 2019, kehilangan satu menit dan 49 detik.

Tabrakan itu membuat dua pembalap lainnya harus meninggalkan balapan tanpa menyelesaikan satu etape, dan juga berdampak pada akhir dari etape tersebut.

Dengan tidak adanya beberapa peserta dan rekan satu tim kunci membuat grup yang bertarung merebutkan posisi menjadi berkurang.

Julian Alaphilippe, juara dunia yang karismatik, mengambil keuntungan pada etape ini, ia melesat di bagian terjal dari pendakian terakhir 3,2 kilometer dari garis akhir.

Baca Juga: Rusia Rilis Rekaman Sebagai Bukti, Sebutkan Kapal Inggris Masuk Perairan Rusia dan Diberi Tembakan Peringatan

Alaphilippe secara mengesankan bertahan dan meraih kemenangan dengan perbedaan delapan detik, ia juga mengklaim jersey kuning pertama.

Di antara kelompok 20 pembalap yang tertinggal delapan detik tersebut adalah dua pembalap, yang menjadi favorit balapan ini, duo Slovenia Tadej Pogacar dan Primoz Roglic.

Roglic mengambil tempat ketiga.

Geraint Thomas, pemenang sebelumnya, juga ada di grup ini.

Sementara rekan satu timnya dan sesama pesaing utama Richard Carapaz tiba lima detik lebih jauh di belakang.

Dengan banyaknya pembalap bintang yang melewati garis dengan luka dan memar, dampak dari dua kecelakaan, salah satunya akibat tindakan seorang penggemar, kemungkinan akan tetap terasa sepanjang tur tahun ini.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: NZ Herald Sportingnews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x