Sejarah, Makna, dan Tujuan Hari Bumi, Ternyata Dimulai dari Demonstrasi 20 Juta Orang pada 22 April 1970

- 22 April 2021, 15:33 WIB
Sejarah, Makna, dan Tujuan Hari Bumi, Ternyata Dimulai dari Demonstrasi 20 Juta Orang pada 22 April 1970
Sejarah, Makna, dan Tujuan Hari Bumi, Ternyata Dimulai dari Demonstrasi 20 Juta Orang pada 22 April 1970 /Pexels/Pixabay


ZONABANTEN.com – Hari Bumi adalah acara tahunan yang jatuh setiap tanggal 22 April untuk menunjukkan dukungan terhadap perlindungan lingkungan.

Misi hari ini adalah untuk mendiversifikasi, mendidik, dan mengaktifkan gerakan lingkungan di seluruh dunia.

Peringatan Hari Bumi pertama dilakukan pada tahun 1970, EARTHDAY.ORG adalah perekrut terbesar di dunia untuk gerakan lingkungan, bekerja dengan lebih dari 75.000 mitra di lebih dari 192 negara untuk mendorong tindakan positif bagi Bumi.

Seperti namanya, Hari Bumi didedikasikan untuk bumi dan semua masalah yang mengganggu, dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan perlunya konservasi.

Dilansir dari Newsd, peringatan ini awalnya adalah respons terhadap krisis lingkungan tertentu ketika kabut asap, sungai yang tercemar, dan tumpahan minyak menyebabkan kebakaran di Amerika Serikat.

Baca Juga: Viral Video Mesum Bule di Gunung Batur Bali, Model Rusia Bernama Miha Nika Diserang Warganet Indonesia

Untuk memprotes hal ini, 20 juta orang Amerika dari berbagai lapisan masyarakat turun ke jalanan pada tanggal 22 April 1970, menunjukkan sikap acuh tak acuh orang terhadap planet ini, sambil menuntut jalan ke depan.

Peristiwa ini menandai acara sipil terbesar di planet ini dimulai.

Hari itu juga ditunjukkan dengan kontribusi terhadap pembentukan Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat dan pengesahan Undang-Undang Udara Bersih, Air Bersih, dan Spesies yang Terancam Punah.

Sejak itu, lebih dari satu miliar orang di sekitar 192 negara menandai acara tersebut dengan menjanjikan dukungan mereka.

Pada 2016, 22 April dipilih sebagai hari penandatanganan Perjanjian Paris tentang perubahan iklim, dan sejarah dibuat.

Baca Juga: India Mencatat Kenaikan Kasus Baru Virus Corona Terbesar di Dunia

Saat ini, Hari Bumi secara luas diakui sebagai peringatan sekuler terbesar di dunia, yang ditandai oleh lebih dari satu miliar orang setiap tahun sebagai hari aksi untuk mengubah perilaku manusia dan menciptakan perubahan kebijakan global, nasional, dan lokal.

Sekarang, perjuangan untuk lingkungan yang bersih terus berlanjut dengan urgensi yang semakin meningkat, karena kerusakan akibat perubahan iklim menjadi semakin nyata setiap hari.

Dengan memanfaatkan beberapa pembelajaran, hasil, dan warisan Hari Bumi pertama, EARTHDAY.ORG membangun gerakan yang kohesif, terkoordinasi, dan beragam, yang mengarah ke inti dari inti Hari Bumi yakni memberdayakan individu dengan informasi, alat, pesan, dan komunitas yang dibutuhkan untuk membuat dampak dan mendorong perubahan. ***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Newsd


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x