Seorang Lansia Keturunan Asia Diserang Tanpa Alasan di New York

- 3 April 2021, 08:37 WIB
Ilustrasi, Lansia Keturunan Asia Diserang Tanpa Alasan di New York
Ilustrasi, Lansia Keturunan Asia Diserang Tanpa Alasan di New York /Pixabay/ Tom und Nicki Löschner

ZONABANTEN.com—‌‌ ‌‌Sebuah Gofundme muncul untuk seorang Asian-American yang ibunya ditendang dan diinjak oleh orang asing di jalan.

Elizabeth Kari, selaku pemilik Gofundme tersebut, menyatakan bahwa Vilma Kari, sang ibunya, menjadi target penyerangan yang nampaknya berdasarkan hate crime (kejahatan kebencian) terhadap orang Asia di Amerika.

Usia ibunya adalah 65 tahun saat kejadian yang tidak bisa dipercaya oleh Elizabeth itu terjadi.

Baca Juga: Baekhyun EXO Resmi Umumkan Tanggal Pendaftaran Wajib Militer

Kejadian tersebut terjadi di New York City (NYC) pada hari Senin 29 Maret 2021.

Sebuah video Closed-circuit television (CCTV) merekam detik-detik saat pria bertubuh besar menendang tubuh renta Vilma yang sedang berjalan di dekat sebuah gedung.

Tak puas menjatuhkan sang wanita tua, pria yang menginjak Vilma juga mengatakan bahwa sang wanita tidak pantas ada di negaranya.

CCTV itu juga merekam seorang penjaga gedung tempat CCTV itu berada yang justru menutup pintu gedungnya saat melihat kejadian itu berlangsung.

Video yang dirilis oleh polisi itu pun segera menyambar amarah para penontonnya. 

Beberapa komentar pada unggahan video tersebut di Youtube, terlihat kesal terhadap sang pria, ada juga yang menyayangkan tindakan sang penjaga gedung.

Baca Juga: Beli Seluruh Saham Big Hit America, HYBE Resmi Gaet Ithaca Holdings

Namun, Elizabeth menyatakan dalam halaman Gofundme miliknya bahwa seseorang di seberang jalan meneriaki pelaku yang menyiksa ibunya. 

Video CCTV yang dirilis polisi hanya sempat memperlihatkan sang pelaku yang menyeberangi jalan raya.

Kepada sang pahlawan, Elizabeth berterima kasih dan mengerti alasan ia memilih untuk tetap tidak disebut namanya.

Elizabeth juga berharap ia dan ibunya dapat berterima kasih secara personal kepada pahlawan tersebut.
Baca Juga: Korlantas Polri Siapkan 333 Titik Penyekatan Untuk Antisipasi Pemudik Nekat

Terkait kesehatan ibunya, Elizabeth menyatakan bahwa Vilma sudah “safe and in good spirit” (aman dan riang).

Vilma juga merasa “humbled”(tidak pantas) menerima pesan dan semangat dari teman, keluarga, serta jiwa-jiwa baik dari seluruh dunia.

Elizabeth juga menyampaikan bahwa penyembuhan luka ibunya tidak akan mudah.

Namun, ia meyakinkan bahwa ibunya adalah model teladan baginya untuk ketangguhan.

Keluarganya berharap Vilma dapat sembuh tanpa keluhan lagi.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Washington Post NY Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah