ZONABANTEN.com - Saat ini, komisi pemerintah Irlandia menemukan kasus kematian yang tinggi, uji coba vaksin yang ilegal dan tidak etis, serta kondisi kehidupan yang traumatis di 18 rumah yang menampung banyak ibu yang tidak menikah hingga tahun 1990-an.
Dikutip dari NBC, ditemukan9.000 anak meninggal di rumah-rumah Irlandia untuk ibu yang tidak menikah selama hampir 80 tahun.
Sekitar 9.000 anak meninggal di rumah-rumah yang dikelola gereja di Irlandia untuk ibu yang tidak menikah, menurut laporan pemerintah yang diterbitkan pada hari Selasa, 12 Januari 2021.
Baca Juga: CJ ENM Putuskan Kontrak dengan n.CH Entertainment, Nasib Boyband TOO Terombang-ambing
Ini setara dengan 15 persen dari semua anak yang lahir atau tinggal di 18 institusi yang diselidiki selama hampir 80 tahun.
Dalam laporan setebal 3.000 halaman itu menggambarkan pelecehan emosional dan bahkan fisik yang dialami oleh separuh dari 56.000 ibu yang belum menikah, dari buruh tani hingga pembantu rumah tangga, yang menjadi korban di tempat yang disebut panti asuhan ibu dan bayi.
Rumah-rumah tersebut banyak dikelola oleh para biarawati dan anggota Gereja Katolik Roma, yang beroperasi di Irlandia selama sebagian besar abad ke-20, dengan penutupan rumah terakhir pada tahun 1998.
Baca Juga: CAKEP! Ternyata, Wortel Bisa Tingkatkan Kesuburan Pria
Mereka menerima dana negara dan juga bertindak sebagai agen adopsi, dengan banyak dari anak-anak di tempat tersebut yang dikirim ke keluarga di Amerika Serikat.