Lama Putus Hubungan, Kerajaan Arab Saudi Buka Lagi Perbatasan dengan Qatar

- 5 Januari 2021, 11:25 WIB
Ilustrasi Qatar/
Ilustrasi Qatar/ /Pexels

Seperti diketahui pada Juni 2017, negara-negara seperti Arab Saudi, UEA, Bahrain dan Mesir menuduh Qatar telah mendukung terorisme dan terlalu dekat dengan Iran.

Untuk itu beberapa negara sepakat memutuskan hubungan ekonomi dan diplomatik dengan Qatar.

Baca Juga: Cek Fakta: Keju dan Minuman Anggur Merah Bisa Mengurangi Risiko Alzheimer? Ini Penjelasannya

Mereka juga memberlakukan blokade darat, laut dan udara di Qatar.

Qatar telah berulang kali membantah tuduhan tersebut dan mengatakan "tidak ada pembenaran yang sah" untuk pemutusan hubungan.

Kuwait telah menjadi penengah antara Qatar dan empat negara Arab lainnya.

Bulan lalu, GCC mengatakan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani diundang ke pertemuan puncak blok negara Arab, yang akan diadakan di Arab Saudi pada hari Selasa.

Baca Juga: Melahirkan Santuy Cuma Tiup-tiup Tanpa Mengejan Dibantu Bidan Novel

Pada Senin malam, Kantor Komunikasi Pemerintah Qatar mengonfirmasi bahwa Sheikh Tamim akan menghadiri KTT yang berlangsung di provinsi Al-Ula barat laut.

Dalam sambutannya yang disampaikan oleh kantor berita yang dikelola pemerintah Saudi pada hari Senin, Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman mengatakan KTT GCC akan "inklusif", mengarahkan negara-negara menuju "pemulihan hubungan dan aksi solidaritas dalam menghadapi tantangan di kawasan kita".

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah