Elon Musk: Hamas Terbentuk karena Israel, Israel Sebaiknya Berbuat Kebaikan yang Nyata

11 November 2023, 18:35 WIB
Elon Musk berpendapat bahwa Hamas terbentuk karena Israel, dan Israel harus berbuat kebaikan yang nyata jika tak ingin semakin dibenci banyak orang. /YouTube Lex Fridman

ZONABANTEN.com – Konflik zionis Israel dan Hamas semakin memanas. Belasan ribu nyawa warga Gaza melayang akibat pembantaian yang telah berlangsung selama lebih dari sebulan. Meskipun jutaan orang di berbagai negara mengutuk kekejaman zionis Israel, mereka menyatakan enggan melakukan gencatan senjata sebelum berhasil menaklukan Hamas yang dicap sebagai teroris.

Melalui akun media sosialnya, militer Israel terus menyebarkan propaganda tak berdasar untuk menjatuhkan Hamas. Baru-baru ini, rumah sakit Indonesia di Gaza diklaim sebagai lokasi persembunyian Hamas. Namun, hal itu dibantah Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI), Retno Marsudi. Dia mengatakan, rumah sakit ini sepenuhnya dibangun atas dasar kemanusiaan.

Militer Israel mengklaim mereka hanya berperang melawan Hamas, bukan warga Palestina khususnya Gaza. Mereka membantah melakukan genosida atau pembantaian dan terus membela diri dengan berbagai propaganda yang kian hari kian tak masuk akal, membuat warganet internasional geleng-geleng kepala.

Hamas yang mereka sebut sebagai teroris nyatanya berperilaku baik kepada warga Israel yang mereka sandera. Beberapa waktu lalu, Hamas merilis sebuah video yang menampilkan dua wanita lanjut usia (lansia). Keduanya adalah warga Israel yang sebelumnya disandera lalu dibebaskan dalam kondisi sehat. Mereka pun mengaku diperlakukan dengan baik selama ditawan Hamas.

Namun, militer Israel mengklaim video tersebut bertujuan untuk memanipulasi masyarakat internasional. Mereka meminta semua orang untuk membenci Hamas. Apa yang terjadi di Palestina, di Gaza, adalah salah Hamas. Menurut mereka, Hamas harus dihancurkan agar warga Palestina, Gaza, hidup damai.

Baca Juga: Niatnya Menjelekkan Hamas, Israel Ketahuan Berbohong, Warganet Internasional Murka

Namun, warga Gaza mengenal Hamas sebagai kelompok pejuang yang murka karena tanahnya dirampas dan bangsanya dibantai zionis Israel selama bertahun-tahun. Abu Ubaida, juru bicara Hamas yang namanya belakangan ini kian populer, mengatakan, “80 persen pejuang kami adalah anak-anak yatim piatu yang ibu dan ayahnya syahid karena kekejaman zionis. Sekarang mereka sudah dewasa, hati mereka terbakar.

Militer Israel terus berusaha mencemarkan nama Hamas agar seluruh manusia di muka Bumi ini membenci kelompok tersebut. Hamas dijadikan sebagai alasan bagi mereka untuk melakukan pembantaian di Gaza. Namun, hal ini nyatanya tak membuat banyak orang percaya. Reputasi Israel justru kian hari kian memburuk.

Dalam sebulan terakhir, nama Hamas tak luput dari perbincangan masyarakat internasional. Baru-baru ini, Elon Musk pun menyebut Hamas dalam sebuah video wawancara yang diunggah di kanal YouTube Lex Fridman pada Jumat, 10 November 2023.

Dalam video berdurasi lebih dari 2 jam itu, Elon Musk berbicara tentang banyak hal, yaitu alien, politik, Artificial Intelligence (AI), video game, fisika, perang, dan kemanusiaan. Elon Musk menyampaikan pendapat tentang Hamas yang menuai respon positif dari warganet internasional.

Jika Anda membunuh anak seseorang di Gaza, setidaknya Anda telah menciptakan beberapa anggota Hamas yang rela mati hanya untuk membunuh orang Israel,” katanya.

Baca Juga: Kemenlu Bantah Tuduhan RS Indonesia Tempat Persembunyian Hamas: Dibangun Sepenuhnya untuk Kemanusiaan

Menurut Elon Musk, saat ini Hamas sukses menarik simpati masyarakat internasional khususnya penganut agama Islam, sementara nama Israel semakin buruk. Oleh karena itu, dia menyarankan Israel untuk berbuat kebaikan yang benar-benar nyata jika tidak ingin semakin dibenci.

Menurut saya, hal yang harus dilakukan meskipun sangat sulit, saya merekomendasikan Israel untuk melakukan tindakan kebaikan yang mencolok,” ujarnya.

Menurut Elon Musk, Israel perlu memastikan warga Gaza memiliki makanan, air, obat, dan lain-lain jika mereka memang berkonflik dengan Hamas. Dia mengatakan, ini adalah sebuah trik untuk mengubah perspektif masyarakat internasional sekaligus menekan Hamas yang mereka sebut sebagai teroris.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: YouTube Lex Fridman

Tags

Terkini

Terpopuler