Arab Saudi Siap Sediakan Menu Khas Indonesia Ketika Musim Haji

10 Januari 2023, 11:58 WIB
Ilustrasi haji. /Pixabay/dinar_aulia/

ZONABANTEN.com - Arab Saudi ternyata sediakan makanan khas Indonesia ketika Musim Haji  dan tentunya siap memanjakan lidah para jamaah haji.

Para jamaah tidak perlu khawatir dengan lidah yang belum bisa beradaptasi dengan makanan khas Arab Saudi karena disana sudah tersedia beberapa makanan khas Indonesia. 

Bagi Jamaah Indonesia yang tidak suka makanan yang aneh-aneh, bisa menikmati makanan khas Indonesia. 

Selama di Madinah, jamaah mendapatkan makan dua kali dalam sehari, yakni setelah salat zuhur dan selesai shalat isya. 

Menu yang disajikan dalam kotak makanan ini berupa nasi putih ditambah daging atau ayam, atau ikan ditambah sayur mayur. 

Setiap jemaah juga mendapatkan buah-buahan bersamaan dengan pemberian ransum, berupa apel, pisang, maupun jeruk.

Baca Juga: Siap Menjadi Tuan Rumah Musim Haji 2023, Putra Mahkota Arab Saudi Tambah Kapasitas Umroh dan Haji

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) bidang katering terus mengawasi pelaksanaan pemberian katering ini, baik saat persiapan masak, pelaksanaan maupun proses penyajian. 

Semua perusahaan katering diharuskan menyajikan menu khas Indonesia, meskipun masih bernuansa Arab seperti penyajian timun Jepang berwarna hijau pekat dan kaku. Pagi hari saat tidak mendapatkan jatah makan, jamaah bisa mencari sarapan masing-masing. 

Mereka bisa menikmati makanan apa pun yang disukai. Tapi yang rindu masakan kampung halaman bisa menikmati makanan khas Indonesia. 

Beberapa rumah makan Indonesia dibuka di berbagai tempat di sekitar Jamaah haji dan salah satunya adalah RM Bakso Solo. 

Di pintu King Fahd misalnya terpampang besar spanduk bertuliskan RM Bakso Solo. Meskipun bertuliskan ‘Bakso’  namun tersedia aneka macam makanan khas Indonesia, dari sekadar sayur mayur, ayam goreng, sop buntut, tempe dan tahu goreng, gulai sapi dan sebagainya. 

Tentu saja rumah makan ini juga menyediakan bakso sebagaimana terpampang besar di pintu masuk. 

Baca Juga: 18 November Dibentuknya Muhammadiyah, Dibuat oleh Kyai Haji Ahmad Dahlan untuk Melaksanakan Ajaran Agama Islam

Selain menyajikan aneka macam makanan berat, rumah makan ini juga menyediakan aneka macam kue khas Indonesia, dari mulai lemper, risols, lumpia, bala-bala, dan sebagainya. 

Semua disajikan dengan harga satu real tapi jangan bayangkan lemper di Arab Saudi seperti di Indonesia dengan bungkus daun pisang. 

Lemper di Arab dibungkus dengan alumunium foil dalam sajian besar. Makan satu cukup kenyang, makan dua amat kenyang.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler