Biografi Singkat Stephen Hawking, Fisikawan Inggris Penemu Teori Ledakan Lubang Hitam

6 Januari 2023, 11:32 WIB
Biografi singkat dan beberapa penemuan Stephen Hawking, fisikawan Inggris yang lahir pada 8 Januari 1942 /Britannica

ZONABANTEN.com – Biografi singkat Stephen Hawking, fisikawan Inggris penemu Teori Ledakan Lubang Hitam.

Stephen William Hawking, lahir pada 8 Januari 1942, di Oxford, Oxfordshire, Inggris, merupakan seorang fisikawan teoretis Inggris yang teori ledakan lubang hitamnya didasarkan pada teori relativitas dan mekanika kuantum .

Selain teori ledakan hitam, Stephen Hawking juga bekerja dengan singularitas ruang-waktu.

Hawking belajar fisika di University College, Oxford, dan Trinity Hall, Cambridge. Ia terpilih sebagai peneliti di Gonville and Caius College di Cambridge.

Pada awal 1960-an Hawking mengidap amyotrophic lateral sclerosis, penyakit neuromuskuler degeneratif yang tidak dapat disembuhkan. Ia terus bekerja meskipun efek penyakitnya semakin melumpuhkan.

Pekerjaan utama Hawking berada di bidang relativitas umum, dan khususnya pada fisika lubang hitam.

Baca Juga: 4 Januari Hari Lahir Sir Isaac Newton, Berikut Biografi Fisikawan dan Matematikawan Berpengaruh di Dunia Ini 

Pada tahun 1971, ia menyarankan pembentukan, setelah ledakan besar, banyak objek yang mengandung massa sebanyak satu miliar ton tetapi hanya menempati ruang proton.

Benda-benda yang disebut lubang hitam mini ini terkesan unik, karena massa dan gravitasinya yang sangat besar mengharuskan mereka diatur oleh hukum relativitas, sementara ukurannya yang kecil mengharuskan hukum mekanika kuantum juga berlaku untuknya.

Pada tahun 1974, Hawking mengusulkan bahwa, sesuai dengan prediksi teori kuantum, lubang hitam memancarkan partikel subatom hingga menghabiskan energinya dan akhirnya meledak.

Karya Hawking sangat mendorong upaya untuk secara teoritis menggambarkan sifat-sifat lubang hitam, objek yang sebelumnya dianggap tidak dapat diketahui.

Karyanya juga penting karena menunjukkan hubungan sifat-sifat ini dengan hukum termodinamika klasik dan mekanika kuantum.

Baca Juga: 2 Lubang Hitam Akan Bertabrakan, Diperkirakan Mungkin Pengaruhi Ruang dan Waktu 

Kontribusi Hawking pada fisika memberinya banyak penghargaan luar biasa. Pada tahun 1974, Royal Society memilihnya sebagai salah satu rekan termuda.

Ia menjadi profesor fisika gravitasi di Cambridge pada tahun 1977, dan pada tahun 1979 ia diangkat menjadi guru besar matematika Lucasian di Cambridge, sebuah jabatan yang pernah dipegang oleh Isaac Newton.

Hawking diangkat sebagai Komandan Ordo Kerajaan Inggris (CBE) pada tahun 1982 dan Pendamping Kehormatan pada tahun 1989.

Ia juga menerima Copley Medal dari Royal Society pada tahun 2006 dan Presidential Medal of Freedom AS pada tahun 2009.

Pada tahun 2008 ia menerima kursi penelitian tamu di Perimeter Institute for Theoretical Physics di Waterloo, Ontario, Kanada.

Publikasinya yang terkenal antara lain The Large Scale Structure of Space-Time (1973), Superspace and Supergravity (1981), The Very Early Universe (1983), dan buku terlaris A Brief History of Time: From the Big Bang to Black Holes (1988).***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Britannica

Tags

Terkini

Terpopuler