ZONABANTEN.com – Ada perayaan Hari Animasi Internasional tanggal 28 Oktober, dibuat untuk mengakui seni dengan ilusi gambar ini.
Animasi ada di mana-mana akhir-akhir ini, dan kebanyakan dari kita dibesarkan di dalamnya.
Dimulai dengan kartun di Sabtu pagi yang dinikmati dengan semangkuk sereal manis, langsung ke video game dan film favorit, pandangan kita tentang dunia sering dibentuk oleh bentuk seni yang menakjubkan ini.
Asosiasi Film Internasional awalnya didirikan di Prancis, dan diselenggarakan dengan tujuan untuk mengakui semua bentuk sinema dan seni.
Di antaranya adalah animasi, dan dengan demikian mereka mengembangkan Hari Animasi Internasional pada tahun 2002 untuk dijadikan sebagai acara puncak dalam perayaan seni animasi yang sedang naik daun.
Animasi adalah seni menciptakan ilusi gerakan melalui serangkaian gambar yang masing-masing menunjukkan tahap animasi yang terpisah, kemudian ditampilkan pada tingkat yang ditentukan melalui proyektor.
Animasi aslinya dikenal sebagai 'cel-animation' atau 'hand-drawn animation', dan secara harfiah digambar bingkai demi bingkai ke dalam karakter animasi yang telah kami nikmati.
Penayangan animasi yang lebih modern dilakukan melalui CGI, dan ini sering meniru metode animasi kuno yang digambar dengan tangan, sementara yang lain menggunakan animasi komputer untuk membawa seni ke dunia modern.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Tahukah Kamu Bahwa Karakter Animasi Favoritmu Dapat Mencerminkan Kepribadianmu?
Semua gaya bentuk seni ini memiliki daya tariknya masing-masing, dan banyak penggemar yang mendukung satu atau yang lain sebagai bentuk animasi pamungkas.
Bentuk animasi lain yang membawa estetika tersendiri adalah animasi stop-motion, di mana gambar individu diambil dan dialirkan bersama untuk membuat film animasi.
Metode ini seringkali mencakup set yang rumit dan boneka cantik, tetapi juga telah dilakukan dengan tanah liat sebagai medianya. Bentuk-bentuk ini sering disebut claymation.
Animasi telah digunakan dalam segala hal, mulai dari iklan pendek hingga film panjang penuh, dan telah berfungsi sebagai metode penyampaian segala sesuatu mulai dari hiburan hingga informasi melalui media yang dapat diakses.***