Gara-gara Narkotika, Seorang Remaja California Didakwa Atas Pembunuhan Gadis 12 Tahun

27 Januari 2022, 21:16 WIB
Gara-gara Narkotika, Seorang Remaja California Didakwa Atas Pembunuhan Gadis 12 Tahun /Pixabay/qimono

ZONABANTEN.com - Sudah dua tahun sejak Dalilah, gadis California 12 tahun, terbujur kaku akibat overdosis narkotika Fentanyl. Kini seorang pengedar berusia 16 tahun didakwa atas pembunuhan.

Melalui video yang direkam oleh teman-teman Dalilah, gadis 12 tahun asal California ini terlihat menghirup tiga perempat pil narkotika Fentanyl, yang ia kira adalah Precocet.

Dalilah kemudian terlihat pingsan dan mulai mendengkur sebagai tanda dari overdosis narkotika Fentanyl.

Baca Juga: KPK Putuskan Mantan Ditjen Kemendragri Tersangka Suap Dana PEN

Dalilah meninggal dunia akibat hal itu, dan seorang remaja berusia 16 tahun didakwa atas pembunuhan karena diduga menjadi penjual narkotika itu.

"Setelah ribuan kematian, semua orang harus tahu bahwa Fentanyl adalah racun yang mematikan," kata Jaksa Wilayah Santa Clara, Jeff Rosen, mengenai barang candu tersebut.

Kejadian bermula ketika Dalilah bersama kedua temannya menghubungi tersangka untuk membeli pil “M-30”.

Delilah kemudian menghirup pil yang telah dihancurkan tersebut, dan mulai pingsan serta mendengkur. Sementara teman-temannya merekam kejadian itu.

Delilah dinyatakan meninggal setelah dibawa ke rumah sakit pusat di San Jose.

Setelah melalui penyelidikan panjang, akhirnya pada Selasa 25 Januari 2022, pihak berwenang dapat menetapkan remaja 16 tahun itu sebagai tersangka.

Baca Juga: Bencana Alam Angin Kencang Terjang Dua Kabupaten di Jawa Tengah, 10 Warga Diberitakan Alami Luka-luka

Nama dari tersangka tetap dirahasiakan karena ia masih dibawah umur.

Melalui pengakuan tersangka, nampaknya ia telah mengetahui bahwa narkotika jenis ini sangat berbahaya melalui informasi yang ia dapatkan di Google Foto.

Menurut Jaksa Clara, Fentanyl memiliki tingkat racun 50 hingga 100 kali lebih banyak dari pada Morfin. Beberapa butir saja penggunaan Fentanyl, dapat menyebabkan overdosis yang sangat fatal.

Fentanyl juga terkadang dipalsukan agar terlihat seperti oxycodone, hydrocodone, Xanax, dan lain sebagainya.

Clara juga menjelaskan bahwa di daerah Santa Clara, Fentanyl sangat lazim dipalsukan dan diberi nama seperti nama jalan yaitu M-30, Mbox-30, pressed blues, blues, dan Oxy.

Baca Juga: Hidung Tersumbat di Pagi Hari atau Saat Cuaca Dingin? Inilah Hal yang Perlu Anda Ketahui

Maria Guerrero, ibu dari Dalilah, merasa tidak percaya terhadap kejadian yang menimpa putrinya. Ia mengatakan bahwa Dalilah adalah anak yang dicintai banyak orang, termasuk gurunya.

Menurut kantor kejaksaan, Dalilah menjadi orang termuda yang overdosis fatal di daerah itu.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: People.com

Tags

Terkini

Terpopuler