ISIS Diduga Telah Menyerang dan Membunuh 11 Tentara Irak Ketika Tidur

21 Januari 2022, 19:00 WIB
11 Tentara Irak tewas terbunuh setelah diduga diserang oleh kelompok ISIS /Pixabay/The Digital Way

ZONABANTEN.com - Orang-orang bersenjata diduga ISIS telah menyerang dan membunuh 11 tentara dalam barak militer Irak di provinsi Diyala.

Serangan terduga ISIS itu terjadi pada Jumat pagi tadi, di distrik al-Azim, di daerah pegunungan dekat kota Baghdad, kurang lebih 75 km.

Sampai saat ini belum ada konfirmasi dari pihak ISIS terhadap serangan itu. Tetapi menurut penuturan dua pejabat Irak kepada The Associated Press, serangan itu dilakukan kelompok ISIS pada pukul 03.00 waktu Irak.

Pejabat itu mengatakan bahwa beberapa orang tak dikenal menyusup masuk dan menembaki para tentara sebelum akhirnya melarikan diri.

Baca Juga: 3 Produk Kecantikan yang Dapat Dibuat Sendiri dengan Bahan Masakan Dapur

Tetapi pernyataan ini disampaikan secara anonim karena pejabat itu tidak memiliki wewenang untuk mengeluarkan pernyataan resmi.

Sebelumnya sejumlah tentara bala bantuan Irak dikerahkan ke desa dimana serangan itu terjadi.

Ini merupakan serangan yang paling berani dan mematikan, yang menarget tentara Irak dalam beberapa bulan terakhir.

Sebelumnya ISIS telah menguasai sejumlah besar wilayah Irak dan Suriah pada tahun 2014, dan kemudian dapat dikalahkan secara efektif pada tahun 2017.

Baca Juga: Seorang Pilot di Pakistan Tak Mau Terbangkan Pesawat Karena Shift Kerjanya Telah Berakhir

Semenjak saat itu ISIS masih terus melakukan operasi penyerangan kepada petugas keamanan, pembangkit listrik, dan infrastruktur.

Oktober tahun lalu ISIS juga pernah menyerang sebuah desa di daerah provinsi Diyala yang dihuni mayoritas Syiah, dengan menggunakan senapan mesin.

Akibat serangan itu sebanyak 11 warga desa tewas dan yang beberapa lainnya terluka.

Sementara bulan lalu, ISIS menarget desa di daerah Irak Utara, dan menewaskan setidaknya 10 orang, termasuk tujuh pasukan keamanan Kurdi yang dikenal dengan nama Peshmerga.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Aljazeera

Tags

Terkini

Terpopuler