ZONABANTEN.com – Rabu, 19 Januari 2022 UNWTO mengatakan bahwa pariwisata global diperkirakan tidak akan kembali ke tingkat pra-pandemi hingga 2024.
Pernyataan UNWTO berdasarkan fakta di lapangan yang mana negara-negara di dunia telah dihantam badai Covid 19 dengan varian Omicron dan Delta yang menyebar cepat.
“Varian Omicron yang sangat menular, meskipun ringan, akan mengganggu pemulihan pada awal 2022 setelah tahun lalu menyaksikan pertumbuhan pariwisata empat persen selama 2020,” kata UNWTO.
Baca Juga: Cara Kelola Gaji di Bawah UMR Agar Terbebas Masalah Keuangan, Terapkan Metode Pembagian Ini
“Laju pemulihan tetap lambat dan tidak merata di seluruh wilayah dunia karena berbagai tingkat pembatasan mobilitas, tingkat vaksinasi, dan kepercayaan pelancong,” lanjut mereka.
UNWTO yang berbasis di Madrid, menunjukkan bahwa industri pariwisata akan melihat prospek yang lebih baik untuk tahun ini setelah pembatasan pada bulan-bulan awal karena gelombang Omicron.
Badan tersebut memperkirakan kenaikan 30 hingga 78 persen dalam kedatangan internasional tahun ini selama 2021, sementara angka ini tetap jauh dibawah level 2019.
Pada tahun 2021, beberapa negara melaporkan kenaikan kecil dalam kedatangan penumpang.
Baca Juga: Penemuan Baru! 1 dari 10 Pasien Covid 19 Dapat Menularkan Virus Bahkan Setelah 10 Hari Dikarantina
Di Eropa dan Amerika, kedatangan pengunjung asing masing-masing melonjak 19 persen yang mana tahun 2020 hanya 17 persen.
Namun, di Timur Tengah, kedatangan pengunjung menurun sebesar 24 persen pada tahun 2021.
Sementara di kawasan Asia-Pasifik, hanya mencapai angka 65 persen yang mana pada pra-pandemi mencapai angka 94 persen.
“Kontribusi ekonomi pariwisata pada tahun 2021 (diukur dalam produk domestik bruto langsung pariwisata) diperkirakan sebesar $1,9 triliun, di atas $1,6 triliun pada tahun 2020, tetapi masih jauh di bawah nilai pra-pandemi sebesar $3,5 triliun,” kata pernyataan itu.***