Tonga Masih Tertutup Abu, 3 Korban Jiwa Dikonfirmasi, Selandia Baru Siapkan Bantuan

19 Januari 2022, 07:22 WIB
Gambar di Desa Fafaa, Distrik Kolofo’ou , Tongatapu, Tonga/UNOSAT /

ZONABANTEN.com - Tim pengintaian pasukan pertahanan Selandia Baru berhasil mengambil beberapa gambar dari gunung berapi Tonga dan pulau-pulau yang dilanda tsunami.

Foto di Nomuka, sebuah pulau kecil di bagian selatan Haʻapai, menunjukkan tanah dan pepohonan yang tertutup abu.

Adapula kerusakan lain yang ditimbulkan oleh letusan gunung berapi bawah laut dan tsunami besar yang melanda negara Pasifik itu pada hari Sabtu, 15 Januari 2022.

Citra satelit yang dianalisis oleh PBB menunjukkan pemandangan serupa di desa Kolomotu'a, Tongatapu, dan Fafaa, Kolofo'ou.

Baca Juga: Mantan T-ara Soyeon Menikah dengan Pemain Sepak Bola Cho Yu Min

Beberapa bangunan terlihat tetap berdiri, namun yang lain tampak runtuh. Seluruh wilayah juga dilapisi oleh abu.

Air merendam landasan pacu di bandara internasional Fua'amotu. Sebagian lagi tertutup oleh abu atau kotoran.

Citra satelit lainnya juga menunjukkan bahwa banjir datang beberapa blok dari garis pantai.

Letusan gunung berapi bawah laut Hunga Tonga, 40 mil (65km) utara ibu kota Tonga, dianggap sebagai peristiwa vulkanik terbesar dalam 30 tahun.

Video dan foto-foto awal gelombang tsunami yang melanda diunggah di media sosial yang diikuti oleh keheningan. Hal itu terjadi setelah kabel komunikasi utama komunikasi rusak.

Baca Juga: Segera Tiba, Ravi VIXX Umumkan Comeback dengan Album Baru beserta Teaser

Komunikasi dari dan menuju Tonga sangat terbatas sejak saat itu.

Orang-orang Tonga di seluruh dunia mungkin terpaksa menunggu berminggu-minggu untuk bisa melakukan kontak.

Pengujian mengkonfirmasi bahwa kabel yang menghubungkan pulau-pulau di Tonga ke dunia luar terputus di setidaknya satu tempat.

Seorang juru bicara Southern Cross Cable mengatakan bahwa berdasarkan pengujian oleh Fintel dan Tonga Cable pada Minggu sore, kemungkinan putusnya kabel sekitar 37 km lepas pantai dari Tonga.

Pada hari Selasa, 18 Januari 2022, Pemerintah Tonga mengkonfirmasi adanya tiga kematian akibat letusan gunung yang disertai tsunami tersebut.

Baca Juga: Obat Covid-19 Molnupiravir Bakal Dibuat di Indonesia mulai Pertengahan 2022

Dalam sebuah pernyataan, kantor perdana menteri mengumumkan kematian seorang wanita berusia 65 tahun di pulau Mango dan seorang pria berusia 49 tahun di pulau Nomuka.

Selain itu ada juga Angela Glover, seorang wanita Inggris yang tinggal di Tonga yang mayatnya ditemukan pada hari Senin, 17 Januari 2022.

Pemerintah mengatakan angkatan laut Tonga telah dikerahkan dengan tim kesehatan dan air, makanan dan tenda ke pulau-pulau terpencil.

Pemerintah Tonga juga mengatakan semua rumah hancur di pulau Mango. Hanya dua rumah yang tersisa di Fonoifua yakni pulau dengan kurang dari 200 penduduk.

Baca Juga: Rilis Single Baru Ingin Bertemu Lagi, Fatin Tulis Sendiri Lirik Lagunya

Menteri Luar Negeri Selandia Baru, Nanaia Mahuta mengatakan, abu dapat menyebabkan masalah untuk memberikan bantuan ke negara itu melalui pesawat.

“Gambar menunjukkan abu di landasan pacu bandara Nuku’alofa yang harus dibersihkan sebelum penerbangan C-130 Hercules dengan bantuan kemanusiaan dapat mendarat,” katanya.

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan mengatakan ada kerusakan infrastruktur yang signifikan di sekitar pulau utama Tongatapu.

"Kami sangat prihatin dengan dua pulau kecil dataran rendah, menyusul penerbangan pengawasan Selandia Baru dan Australia yang mengkonfirmasi kerusakan properti yang substansial," kata mereka.

Baca Juga: Dimension: Answer ENHYPEN Menjadi Album yang Berhasil Puncaki Oricon

Selandia Baru telah mengirimkan dua kapal angkatan laut yang membawa air dan pasokan bantuan lainnya.

Mahuta mengatakan pemerintah Selandia Baru telah mengalokasikan NZ$500 ribu untuk bantuan ke Tonga.

Kedepannya akan ada bantuan kemanusiaan susulan yang dialokasikan Selandia Baru. Sehingga total dana bantuan yang dikucurkan menjadi NZ$1 juta.

Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, mengatakan bahwa kontak belum terjalin dengan banyak daerah pesisir di luar ibu kota Tonga, Nuku'alofa.

Baca Juga: Series Netflix ‘Hellbound’ Dinobatkan Sebagai ‘Best Horror Series 2021’ di Golden Tomato Awards

“Nuku'alofa tertutup oleh gumpalan tebal debu vulkanik tetapi sebaliknya kondisinya tenang dan stabil,” kata Ardern. “Kami belum menerima kabar dari daerah pesisir lainnya.”

Dengan komunikasi yang sangat terbatas, banyak komunitas diaspora Tonga yang putus asa menunggu kabar dari keluarga mereka.

Pesawat Orion angkatan udara Selandia Baru meninggalkan Auckland pada Senin, 17 Januari 2022 pagi, dengan rencana untuk terbang di atas kelompok pulau Ha'apai.

Baca Juga: Kabar Baik! Sanksi WADA Dicabut, Indonesia Bisa Kibarkan Bendera Merah Putih di Event Internasional

Rute yang ditempuh kemudian menuju pulau utama Tongatapu, untuk menilai kerusakan dan melihat apakah landasan pacu bersih untuk pesawat berikutnya mendarat.

Pasukan pertahanan Australia juga mengirim pesawat pengintai pada hari Senin, 17 Januari 2022, untuk menilai kerusakan infrastruktur penting seperti jalan, pelabuhan dan saluran listrik.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: The Guardian

Tags

Terkini

Terpopuler