ZONABANTEN.com - Sebagian dari kita seringkali menganggap nikotin sebagai senyawa yang berbahaya dan bisa memicu berbagai penyakit berbahaya akibat terlalu sering merokok.
Tahukah Anda bahwa Nikotin merupakan salah satu senyawa kimia yang terdapat pada rokok dan produk tembakau alternatif, seperti rokok elektrik, produk tembakau yang dipanaskan, dan kantong nikotin.
Namun sejauh mana efek negatif yang terkandung dalam Nikotin serta kelebihan yang ada dalam nikotin terutama yang berasal dari tembakau kita bahas faktanya menurut Ahli Toksikologi Universitas Airlangga, Shoim Hidayat, seperti yang dilansir pada hari Selasa 7 Juni 2022 yaitu:
Baca Juga: Nupur Sharma Diancam Dibunuh Setelah Hina Nabi Muhammad, Begini Nasibnya dan Keluarganya Saat Ini
1. Nikotin Menimbulkan efek dalam tubuh
Nikotin merupakan senyawa kimia yang secara alami terdapat dalam berbagai tumbuhan, seperti kentang, tomat, dan terung. Namun, tembakau menjadi salah satu tanaman yang paling dikenal sebagai sumber yang paling kaya nikotin.
Sama halnya dengan kafein, nikotin bersifat stimulan ringan dan adiktif, sehingga dapat menimbulkan efek ketergantungan. Kendati sering dituduh sebagai senyawa berbahaya, jika dikonsumsi dalam dosis rendah, nikotin dapat menimbulkan rasa nyaman, rileks, bahkan bisa membantu penggunanya untuk menjadi lebih fokus.
2. Nikotin tidak bersifat karsinogenik
Nikotin merupakan salah satu senyawa yang secara alami terkandung dalam tembakau yang merupakan salah satu bahan baku rokok. Sekali lagi, nikotin dapat menyebabkan ketergantungan, namun tidak tergolong penyebab penyakit terkait merokok.
Senyawa kimia berbahaya dan berpotensi berbahaya (harmful and potentially harmful chemicals atau HPHC) yang berisiko terhadap kesehatan baru terbentuk saat rokok dibakar. Pembakaran inilah yang menghasilkan asap yang mengandung senyawa-senyawa kimia tersebut.