Kesehatan Mental Kamu akan Terganggu, Jika Melakukan Kebiasaan ini!

- 28 Maret 2022, 18:44 WIB
Ilustrasi bersyukur/pexels @Alexandr Podvalny
Ilustrasi bersyukur/pexels @Alexandr Podvalny /

ZONABANTEN.com - Kesehatan mental menjadi topik yang sensitif untuk dibicarakan, karena sangat bersangkutan erat dengan kehidupan.

Beberapa orang masih sering menyepelekan kesehatan mental, sehingga masih sering melakukan kebiasaan buruk yang dapat mengganggu nya.

Padahal beberapa kebiasaan buruk yang kecil, jika dilakukan secara terus menerus maka akan merusak dan mengganggu kesehatan mental.

Baca Juga: Spoiler Drama Twenty Five Twenty One Episode 15 Hingga Teori Happy Ending dari Penonton, Tayang Hari Sabtu

Jika kesehatan mental terganggu, maka seseorang akan susah untuk bahagia, berikut merupakan kebiasaan tersebut:

1. Terlalu menggeneralisasi

Hal ini merupakan salah satu dari 'kesalahan kognitif' dan pertama kali diidentifikasi Aaron Beck, yang menempatkan orang pada risiko lebih tinggi untuk depresi.

Mereka sering memanifestasikan dan yakin bahwa jika gagal dalam satu hal, maka akan gagal dalam segala hal.

Kecenderungan menggeneralisasi secara berlebihan, juga mendasari pola pikir banyak orang yang memiliki pandangan negatif yang meluas tentang dunia di sekitar mereka.

Terkadang, jenis pemikiran ini terlihat seperti paranoia, misalnya "Hampir semua orang akan memanfaatkan kamu jika kamu membiarkannya".

Baca Juga: Mengenal Paxlovid, Obat Covid yang 90 Persen Efektif Cegah Rawat Inap dan Kematian

Memang benar bahwa tidak setiap orang adalah teladan kebaikan, tetapi juga benar bahwa di luar sana banyak kebaikan jika kamu membiarkan dirimu mencarinya.

Dan hanya karena ada penipu, bukan berarti kamu harus berhenti membantu mereka yang tidak. Bagaimanapun, membantu orang lain akan membuat susana hati lebih baik,

Menggeneralisasi kan dunia secara berlebihan menjadi tempat yang berbahaya, mungkin menunjukkan permusuhan yang datang dari dalam diri kamu.

2. Tidak mempraktekkan rasa syukur

Bersyukur untuk hal kecil maupun besar membawa perubahan yang sangat besar pada kesehatan mental.

Seperti jika kamu sedang di restoran, lalu makanan yang kamu pesan datang terlambat, dan kamu berkata "Aku tidak akan pernah datang ke restoran ini lagi!".

Hal tersebut akan merusak seluruh malam kamu, jika kamu tidak mempraktekkan rasa syukur. Tapi jika kamu membiarkan dirimu mengakui betapa indahnya pepohonan yang mekar di luar restoran saat itu.

Baca Juga: Pembajakan Pesawat Garuda Indonesia 206, 48 Penumpang dan Awak Disandera dalam Peristiwa 28 Maret 1981

Kamu akan menunggunya dengan tenang, atau fakta bahwa kamu mampu membayar seseorang memasakkan makanan untukmu.

Atau fakta bahwa kamu bersama seseorang yang bisa membuat kamu tertawa lepas, tidak peduli seberapa banyak perutmu keroncongan.

Beberapa orang mungkin berpikir bahwa meditasi syukur, atau menyimpan daftar hal-hal yang kamu syukuri adalah tipuan.

Tetapi apakah kamu lebih suka menjalani tipuan, atau menjadi orang yang menjalani seluruh hidup mereka tanpa manfaat kesehatan mental dan fisik.

Depresi berkurang, peningkatan fungsi sistem kekebalan tubuh, dan kesehatan jantung, di antara banyak lainnya, yang membawa rasa syukur.***

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: Your Tango


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x