Network
ZONABANTEN.com - Romantika pacaran terkadang membuat fokus antar individu menjadi hilang, sehingga mereka lupa bahwa batasan-batasan privasi sangat diperlukan.
Ketika dalam hubungan pacaran (baik baru maupun lama), sangat penting untuk membuat hubungan terasa nyaman dan tetap jujur pada diri sendiri.
Awal hubungan pacaran adalah saat yang tepat untuk menentukan dasar aturan. Ini tidak hanya tentang batasan fisik, tetapi batasan privasi lainnya.
Baca Juga: Usai Kencan Pertama Harus Lanjut Pacaran? Ternyata Ini Faktanya Menurut Pakar Hubungan
Jikapun hubungan pacaran telah berlangsung lama, penentuan aturan dasar masih dapat ditentukan pastinya melalui komunikasi. Percakapan jujur sangat diperlukan, tidak peduli berapa lama kamu menjalin hubungan.
Batasan ini berguna untuk melindungi diri sendiri, dan melindungi pasangan dari rasa sakit akibat menyakiti diri kita.
Berikut adalah cara untuk menetapkan batasan dalam pacaran, dilansir dari bride.com:
Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Kartu dan Cari Tahu Apa Hal Terpenting dalam Kehidupan Cintamu
1. Putuskan Bagaimana Perasaanmu
Luangkan waktu untuk sendiri, pisahkan diri sementara waktu dari pasanganmu, dan pikirkan batasan apa yang kamu kehendaki.
“Masalah yang banyak kita miliki tentang lemah atau bocornya batasan dalam hubungan, adalah karena kita menjadi begitu terjerat dan diliputi oleh barang-barang miliknya, sehingga kita tidak tahu bagaimana perasaan kita sendiri,” kata Jennifer Twardowski, pelatih cinta diri dan penulis.
Dengan meluangkan waktu sendirian dan merenung, kamu dapat memeriksa dirimu sendiri. Kamu mungkin akan menyadari perbedaan jelas antara dirimu dan diri pasanganmu.
Baca Juga: Heboh! Pernah Melayani, Pangeran Inggris Andrew Dituduh Hama Seks Oleh Terapis Pijatnya
2. Tentukan Tempat yang Netral Untuk Bicara
Jika ingin melakukan percakapan serius, sebaiknya lakukan di tempat yang kamu kehendaki, apalagi jika salah satu topik yang diangkat adalah keintiman fisik.
Selain itu, menjaga kenetralan suatu tempat memang agak sulit, maka dari itu kamu juga perlu mencari waktu yang netral.
Kamu bisa terlebih dahulu merencanakan pembicaraan dengan pasanganmu, dan lakukan disaat kamu dan pasanganmu tidak berselisih dan dalam keadaan tenang.
Baca Juga: Daesung BIGBANG Bicara Tentang Comeback Grup!
3. Persiapkan Diri dari Hal yang Tidak Dapat Dinegosiasikan
Mungkin kamu akan menemukan beberapa batasan dalam dirimu yang tidak dapat ditoleransikan, agar hubunganmu dapat berhasil.
Mungkin ada hal yang membuat nyaman jika batasan itu dipertahankan, atau beberapa hal fisik yang tidak akan membuat kamu baik-baik saja jika itu dilanggar.
Jika pasanganmu tidak setuju untuk menghormati hal-hal yang tidak dapat dinegosiasikan tersebut, maka ini saatnya untukmu pergi.
4. Mendengarkan
Jika kamu sudah menyampaikan seluruh keinginanmu, maka ini saatnya untuk mendengarkan. Pasanganmu berhak berbicara, jadi dengarkan dia secara seksama.
Jika kamu tidak mengerti apa yang dia bicarakan, tidak ada salahnya jika kamu bertanya.
Kamu harus menanyakannya jika tidak mengerti, karena ini mungkin tidak akan berjalan baik selama berminggu-minggu.
Baca Juga: ITZY Batalkan Live YouTube Karena Lia Positif dalam Tes Mandiri COVID-19
5. Baiklah Pada Dirimu Sendiri
Batasan dalam berpacaran akan melindungimu, dan itu baik untukmu. Jadi jika diskusi membuatmu merasa bersalah, maka kamu perlu menjaga dirimu sendiri.
Kamu bisa berlatih yoga atau aktivitas apapun yang membuat dirimu terpusat kembali. Jangan terlalu berfokus atau membuang energi terhadap apa yang terjadi.
Berbicara untuk dirimu sendiri seharusnya tidak membuatmu merasa buruk. Jika pasanganmu membuatmu merasakan itu, maka dia tidak pantas bersamamu.***
