Network
ZONA BANTEN.com - Diet vegetarian semakin populer dalam beberapa tahun terakhir.
Cara diet ini menekankan konsumsi produk nabati daripada produk hewani sebagai bagian dari gerakan nabati.
Berikut ulasan lima variasi diet vegetarian, termasuk makanan yang harus disertakan dan dihindari di masing-masing variasi.
Serta beberapa variasi mengenai cara makan ini.
1. Diet vegetarian lakto-ovo
Beberapa orang menganggap diet lacto-ovo-vegetarian sebagai diet vegetarian paling tradisional.
Dalam variasi ini, anda tidak makan daging atau ikan, tetapi tetap memasukkan telur dan produk susu dalam menu diet dalam diet.
Kata "lacto" mengacu pada susu sapi atau produk susu dan berasal dari kata Latin lac , yang berarti susu.
Baca Juga: Bangga! Provinsi Banten Raih Peringkat 3 Penghasil Padi Terbanyak, Ma'ruf Amin: Kami Bersyukur
Sedangkan kata "ovo" mengacu pada telur dan berasal dari kata Latin ovum , yang berarti telur.
Diet lacto-ovo-vegetarian berarti memasukkan telur, susu, keju, mentega, yogurt, krim asam, es krim, dan produk susu lainnya ke dalam diet anda.
Sambil mengecualikan semua daging yang berasal dari hewan, seperti daging sapi, ikan , ayam, dan daging lainnya.
2. Diet lakto-vegetarian
Diet lacto-vegetarian adalah pola makan nabati yang mencakup produk susu.
Variasi ini termasuk produk susu seperti susu sapi dan makanan yang dibuat berbahan dasar susu.
Termasuk keju, mentega, krim asam, yogurt, dan es krim.
Tidak termasuk semua daging, seperti daging sapi, ayam, ikan, dan daging lainnya, serta tidak termasuk telur.
3. Diet Ovo-vegetarian
Diet ovo-vegetarian tidak termasuk produk susu.
Selain mengecualikan daging dan ikan, diet ovo-vegetarian mengecualikan semua produk susu dan makanan yang dibuat menggunakan produk susu.
Seperti susu sapi, keju, mentega, krim asam, yogurt, dan es krim.
Baca Juga: CEK FAKTA: Mantan Presiden Indonesia Kelima, Megawati Soekarnoputri Dikabarkan Tutup Usia?
Seseorang yang menjalani diet ini bisa memasukkan hidangan telur, seperti telur orak-arik, telur rebus, dan omelet.
Juga bisa menggunakan telur dalam memanggang, seperti dalam muffin, kue, dan roti.
4. Diet pescatarian
Diet pascatarian adalah pola makan nabati yang mencakup ikan.
Awalan ini berasal dari kata Italia "pesce," yang berarti ikan.
Seseorang yang menjalani diet pescatarian bisa mengonsumsi makanan berbahan dasar ikan, seperti tuna, halibut, salmon, atau sushi.
Juga hindari daging lain, seperti daging sapi, ayam, dan daging lainnya.
Apakah diet pescatarian termasuk produk susu dan telur cenderung bervariasi dari orang ke orang.
Baca Juga: Rose BLACKPINK Akan Jadi Artis Kpop Pertama yang Hadiri Met Gala, Acara Fashion Terbesar di Dunia
Diet pescatarian menawarkan manfaat asam lemak omega 3 yang sehat dari ikan dan makanan laut.
5. Pola makan vegan
Pola makan vegan adalah pola makan yang mengecualikan semua produk yang berasal dari hewan.
Termasuk semua daging dan ikan, produk susu, dan telur.
Pola makan vegan hanya didasarkan pada makanan nabati.
Termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacanga, termasukkacang polong, dan lentil.
Pola makan vegan dapat mengombinasikan alternatif produk nabati.
Untuk produk hewani tradisional, seperti susu nabati dan produk susu, pengganti telur nabati, dan pengganti daging nabati seperti tahu, tempe, seitan, dan nangka.***
