Bahkan, bentuk tubuh mereka pun identik dengan kehidupan bawah laut, misalnya sirip maupun ekor yang menyerupai bentuk dayung.
Suku Bajau, yang juga akrab dengan kehidupan laut, mempunyai perbedaan struktur tubuh jika dibandingkan dengan orang yang keseharian hidup di darat.
Ukuran limpa atau getah bening dari orang-orang suku Bajau berukuran lebih besar, sehingga memungkinkan mereka untuk menyelam bebas lebih lama dibandingkan orang pada umumnya, meskipun tanpa perlengkapan pendukung.
Baca Juga: Laris Manis! 'Avatar: The Way of Water' Sudah Meraup Keuntungan 950 Juta Dollar Secara Global
2. Pemukiman
Klan Metkayina dalam Avatar dikisahkan hidup di desa Awa’atlu yang berada di pesisir.
Rumah-rumah di atasnya menggantung pada akar pohon supaya mempermudah pergerakan penduduk di air.
Lingkungan tersebut bisa dikatakan mirip dengan lingkungan tempat tinggal Suku Bajau.
Masyarakat dari Suku Bajau terbiasa bermukim di dalam perahu dan terbiasa berkelana dari satu daerah ke daerah lainnya dengan membawa ‘rumah’ mereka.
Namun kini karena ketatnya kebijakan batas negara, maka mereka tak lagi bebas bergerak.