Jelang PPDB, Pj. Wali Kota Serang Minta Orang Tua Edukasi Anak, Tak Harus Masuk Sekolah Favorit

- 14 Juni 2024, 12:34 WIB
Pj. Wali Kota Serang, Yedi Rahmat.
Pj. Wali Kota Serang, Yedi Rahmat. /ANTARA

ZONABANTEN.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang membentuk Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) untuk mencegah pungli yang rawan terjadi dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dan mencoreng citra pendidikan Indonesia.

Menjelang PPDB Kota Serang 2024 yang dimulai pada awal Juli mendatang, Yedi Rahmat selaku Penjabat (Pj.) Wali Kota Serang meminta para orang tua untuk mengedukasi anak masing-masing agar tidak terpaku pada sekolah favorit atau sekolah unggulan saja.

Sebab, kata Yedi, pada dasarnya setiap sekolah di Kota Serang merupakan tempat menimba ilmu yang baik. Prinsip ini penting ditanamkan kepada anak-anak agar mereka tidak fokus pada sekolah tertentu dan kemudian orang tuanya menghalalkan segala cara demi sang anak.

“Sekolah favorit tidak harus dijadikan target, karena di Kota Serang ini banyak sekolah-sekolah negeri dan swasta yang tentunya bisa mengarahkan dan membimbing peserta didik,” katanya, dikutip dari situs resmi Pemkot Serang pada Jumat, 14 Juni 2024.

Baca Juga: 9 Lurah di Kota Serang Kena Kartu Kuning akibat Tak Disiplin, Yedi Rahmat: Gimana Daerah Ini Mau Maju?

Yedi pun mengajak seluruh elemen masyarakat Kota Serang untuk senantiasa menaati peraturan yang berlaku di negara ini. Jika pungli terus mewarnai PPDB, kualitas pendidikan Indonesia akan menjadi bobrok dan tentunya berdampak terhadap masa depan bangsa ini.

Sebagai bentuk antisipasi, Pemkot Serang membentuk Tim Saber Pungli tersebut untuk memastikan proses PPDB Kota Serang 2024 berjalan jujur, adil, transparan, sehingga tidak ada satupun calon peserta didik di daerah ini yang merasa dirugikan.

“Saber Pungli Kota Serang hadir di tengah masyarakat dengan tujuan memastikan bahwa proses PPDB dilaksanakan dengan integritas yang tinggi, kami mengemban amanah untuk mengawal dan menjaga agar setiap proses PPDB berjalan dengan adil,” ujarnya.

Yedi pun mengajak seluruh elemen masyarakat Kota Serang, terutama orang tua, untuk ikut serta memantau proses PPDB di daerah ini. Jika ada pungli, segera laporkan kepada Pemkot Serang agar dapat ditindaklanjuti sesuai prosedur dan aturan yang berlaku.

Baca Juga: Satu Keluarga di Kota Serang Terkena Kusta, Yedi Rahmat: Jangan Dikucilkan, Mereka Bisa Sembuh

“Kami mengajak semua elemen masyarakat, orang tua dan wali murid berpartisipasi aktif, bekerja sama, dan laporkan setiap indikasi penyimpangan yang terjadi,” tuturnya.

Sementara itu, menurut anggota Tim Saber Pungli Kota Serang, Faturrohman, pihaknya telah menyosialisasikan dampak negatif pungli kepada para kepala sekolah (kepsek) Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) setempat.

“Kami berharap dengan adanya partisipasi Tim Saber Pungli dan berbagai pihak dapat mewujudkan Kota Serang yang bersih dari pungli,” ucapnya.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah