Peduli Kesehatan Mental Anak, TP PKK Kota Tangerang Minta Ilmu dari Dokter Jiwa

- 26 April 2024, 12:31 WIB
dr. Guntara Hari, SpKj saat menyampaikan materi soal kesehatan mental anak dalam seminar yang digelar TP PKK Kota Tangerang, Kamis, 25 April 2024.
dr. Guntara Hari, SpKj saat menyampaikan materi soal kesehatan mental anak dalam seminar yang digelar TP PKK Kota Tangerang, Kamis, 25 April 2024. /Pemkot Tangerang

ZONABANTEN.com – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Tangerang menggelar seminar untuk berbagi informasi seputar kesehatan mental anak. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 25 April 2024 di Gedung Nyimas Melati.

Menurut Penjabat (Pj.) Ketua TP PKK Kota Tangerang, Zuraidiati Nurdin, seminar bertajuk ‘Menjaga Kesehatan Mental Anak di Lingkungan Keluarga dan Sekolah’ ini bertujuan untuk mengedukasi para kadernya agar mampu mengenal gejala depresi pada anak.

Zuraidiati mengatakan, komunikasi antara orang tua dan anak harus terjalin dengan baik. Dengan begitu, orang tua dapat mengetahui masalah apa yang sedang dihadapi anaknya, sehingga sang anak tidak memendam masalahnya sendirian dan berujung depresi.

“Tema ini sangat penting di era anak kecanduan gadget, sehingga menyebabkan hilangnya komunikasi yang baik antara orang tua dengan anak. Hal inilah yang menyebabkan anak sering memendam perasaannya sendiri dan menyebabkan depresi,” katanya.

Baca Juga: Waspada Flu Singapura! Masyarakat Kota Tangerang Diimbau Pakai Masker dan Terapkan PHBS

TP PKK Kota Tangerang mengundang Guntara Hari sebagai narasumber dalam seminar kali ini. Dia adalah dokter spesialis kejiwaan yang bertugas di Bethsaida Hospital. Para kader TP PKK Kota Tangerang pun antusias menyimak informasi yang disampaikan sang dokter.

Zuraidiati berharap kegiatan ini bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Kota Tangerang akan pentingnya menjaga kesehatan mental anak. Ilmu yang diperoleh pihaknya akan disosialisasikan agar tak berhenti sampai TP PKK Kota Tangerang saja.

“Harapan kami, tentunya dari apa yang disampaikan oleh narasumber hari ini setidaknya dapat diimplementasikan di kehidupan sehari-hari, sehingga nantinya dapat disosialisasikan ke masyarakat luas dan dapat menciptakan anak yang sehat dan bahagia,” ujarnya.

Sementara itu, Guntara menyampaikan bahwa orang tua juga harus mengawasi pergaulan anak-anaknya, baik di dunia nyata maupun dunia maya. Sebab, jika lingkungan anak tidak baik atau toksik, kesehatan mentalnya akan terganggu dan berujung stres bahkan depresi.

Baca Juga: Dinkes Kota Tangerang Sediakan Imunisasi Gratis, Berlaku untuk Bayi hingga Wanita Dewasa

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x